Penelitian Baru Temukan Gejala Cacar Monyet yang Berbeda dari Sebelumnya

Senin, 04 Juli 2022 | 13:53 WIB
Penelitian Baru Temukan Gejala Cacar Monyet yang Berbeda dari Sebelumnya
 Ilustrasi Penderita Cacar Monyet (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Semua pasien bergejala dan menunjukkan lesi kulit, yang mana 94 persen dari mereka memiliki setidaknya satu lesi kulit pada kulit genital atau perianal.

Gejala lesi kulit kali ini paling umum ditemukan di daerah anus dan penis. Tapi faktanya, seperempat pasien dites positif gonore atau klamidia pada saat yang sama dengan infeksi cacar monyet.

Hal ini menunjukkan bahwa penularan virus cacar monyet dalam kelompok ini terjadi akibat kontak dekat antara kulit, misalnya aktivitas seksual.

"Ada kemungkinan bahwa pada berbagai tahap infeksi, monkeypox dapat meniru IMS umum, seperti herpes dan sifilis," ujarnya.

Penting bagi dokter dan pasien kesehatan seksual untuk menyadari gejala cacar monyet. Karena, kesalahan diagnosis infeksi dapat mencegah kesempatan untuk intervensi yang tepat dan pencegahan penularan selanjutnya.

Gejala awal cacar monyet lainnya yang terdaftar oleh UKHSA meliputi:

  1. Sakit kepala
  2. Nyeri otot
  3. Sakit punggung
  4. Pembengkakan kelenjar getah bening
  5. Panas dingin

Dalam satu hingga lima hari setelah munculnya demam, ruam berkembang yang biasanya berawal dari wajah dan akan menyebar ke bagian tubuh lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI