Suara.com - Travis Barker, suami Kourtney Kardashian dilarikan ke rumah sakit karena sakit perut parah Rabu (29/6/2022) kemarin.
Ternyata, Travis Barker menderita pankreatitis yang menyebabkannya sakit perut parah sampai ditandu ketika dibawa ke rumah sakit.
"Tuhan selamatkan saya," ujar Travis Barker dalam cuitannya di Twitter.
Pankreatitis terjadi ketika enzim pencernaan menjadi aktif saat masih di pankreas, mengiritasi sel-sel pankreas dan menyebabkan peradangan.
Baca Juga: Alert! WHO Peringatkan Virus Corona Ngamuk Lagi di 110 Negara
Serangan pankreas akut yang berulang bisa memicu kerusakan pankreas dan pankreatitis kronis. Jaringan parut dapat terbentuk di pankreas, menyebabkan hilangnya fungsi. Pankreas yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan masalah pencernaan dan diabetes.
Dilansir dari Mayo Clinic, adapun beberapa kondisi yang bisa menyebabkan pankreatitis akut, meliputi:
- Batu empedu
- Konsumsi obat-obatan tertentu
- Kadar trigliserida yang tinggi dalam darah
- Kadar kalsium yang tinggi dalam darah
- Kanker pankreas
- Operasi perut
- Cystic fibrosis
- Infeksi
- Cedera pada perut
- Kegemukan
Endoscopic retrograde cholangiopancreatography (ERCP), prosedur yang digunakan untuk mengobati batu empedu, juga dapat menyebabkan pankreatitis. Namun, terkadang penyebab pankreatitis sulit ditemukan yang dikenal sebagai pankreatitis idiopatik.
Faktor Risiko
Adapun beberapa faktor yang meningkatkan risiko pankreatitis, antara lain:
Baca Juga: Peneliti Temukan Dahak pada Jantung, Tanda Infeksi Parah Virus Corona Covid-19
1. Konsumsi alkohol yang berlebihan
Penelitian menunjukkan bahwa peminum alkohol berat (orang yang mengonsumsi empat hingga lima minuman sehari) lebih berisiko terkena pankreatitis.
2. Merokok
Perokok rata-rata tiga kali lebih mungkin mengembangkan pankreatitis kronis, dibandingkan dengan bukan perokok. Kabar baiknya adalah berhenti merokok mengurangi risiko tersebut sekitar setengahnya.
3. Kegemukan
Anda lebih mungkin terkena pankreatitis jika Anda mengalami obesitas.
4. Diabetes
Menderita diabetes juga meningkatkan risiko pankreatitis.
5. Riwayat keluarga pankreatitis
Peran genetika menjadi semakin diakui pada kasus pankreatitis kronis. Jika memiliki anggota keluarga dengan kondisi tersebut, Anda berisiko menderita penyakit serupa, terutama bila dikombinasikan dengan faktor risiko lainnya.