Gara-gara Ukuran Payudara Besar, Wanita Ini Frustasi Alami Migrain Kronis!

Kamis, 30 Juni 2022 | 16:01 WIB
Gara-gara Ukuran Payudara Besar, Wanita Ini Frustasi Alami Migrain Kronis!
ilustrasi payudara (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa wanita mungkin menginginkan ukuran payudara yang cukup besar untuk kerpercayaan diri maupun kepuasan suami.

Tapi, seorang wanita asal Kanada ini justru merasa tersiksa dengan ukuran payudara miliknya yang besar. Payudara besar membuatnya menderita migarin dan jari-jari tangannya mati rasa.

Wanita bernama Janel Nelson itu mengklaim bahwa seorang petugas medis telah memintanya untuk mempertimbangkan kembali tindakan pengurangan payudara miliknya yang besar.

Tapi suami Janel, Chandler Nelson selalu mendorongnya untuk terus mencari operasi guna mengurangi ukuran payudaranya yang besar.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Cacar Monyet, Ahli Buat Tes Deteksi Virus Dalam 90 Menit

Karena payudaranya yang besar ini, Janel justru mengalami sakit kepala dan selalu berkeringat parah di bawah payudaranya. Bahkan, jari-jari tangannya pun mati rasa karena berat payudaranya.

ilustrasi payudara (shutterstock)
ilustrasi payudara (shutterstock)

"Bahu dan leher saya selalu terasa sangat sakit, karena payudara yang berat. Jadi, tali branya membuat tekanan pada bahunya," kata Janel dikutip dari The Sun.

Pada waktu cuaca panas, Janel akan berkeringat deras di bagian bawah payudaranya. Kondisi ini membuat bagian bawah payudaranya iritasi dan ruam terus-menerus.

"Tapi, ada satu gejala yang paling melemahkan adalah migrain kronis. Semua tekanan dan beban yang membebani saya itu mengakibatkan migrain," jelasnya.

Pada akhirnya, Janel merasa seolah-olah tubuhnya membatasi apapun yang biasa dan bisa dilakukannya sebelum ini.

Baca Juga: Kasus Cacar Monyet di AS Terus Melonjak, CDC Sampai Bikin Pusat Emergency

Janel merasa kesulitan ketika berdiri sepanjang hari. Ia juga terus-menerus tidak percaya diri ketika orang-orang menatap payudaranya.

Kemudian, Janel pun mencari bantuan medis selama 4 tahun tapi dokter tidak mencoba melakukan operasi. Setelah 4 tahun dan 10 kali ditolak, dokter selalu menolak melakukan operasi dengan alasan yang mengerikan.

Tetapi, suaminya terus-menerus mendorongnya untuk melakukan operasi dan tak putus asa mencari dokter. Akhirnya, ia menemukan dokter yang bersedia mendengarkannya dan membantu melakukan operasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI