Jika gejala berlanjut maka disebut pasien erupsi atau paling menular. Gejala ditandai dengan timbulnya ruam-ruam atau lesi di kulit, terutama di wajah.
Ruam-ruam itu muncul dimulai dari wajah kemudian menyebar ke badan dan tangan. Hal ini yang menjadi ciri khas dan sangat infeksius. Kendati demikian, ruam ini bisa sembuh sendiri dengan ditandai rontoknya ruam dan menimbulkan bekas.
Meski bisa sembuh sendiri, bagi orang dengan risiko tinggi, seperti lansia dan orang dengan komorbid perlu hati-hati.
Apakah Virus Cacar Monyet Sudah Ada di Indonesia?
Virus cacar monyet kini masih belum ada di Indonesia. Ia menyampaikan agar masyarakat tak perlu khawatir karena meski sangat menular, tapi virus cacar monyet bisa sembuh dengan sendirinya.
"Di Indonesia belum ada kasus cacar monyet. Namun apabila pada orang dengan risiko tinggi atau imunitas turun, bisa berefek berat," kata juru bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril dalam keterangan pers pada Selasa (24/5/2022).
Kontributor : Trias Rohmadoni