Suara.com - Saat gelombang panas tiba, seringkali memang membuat tidur tidak nyaman. Sehingga membuat beberapa orang lebih memilih untuk tidur telanjang tanpa busana.
Namun, para ahli sebenarnya mengatakan bahwa telanjang sebenarnya dapat memperburuk keadaan. Dr Sophie Bostock, pakar tidur di thesleepscientist.com, mengatakanbahwa ia telah melihat banyak saran tentang tidur telanjang. Demikian seperti dilansir dari The Sun.
"Tapi ini tidak terlalu membantu karena apa yang sebenarnya dapat Anda temukan adalah jika keringat terkumpul di tubuh, dan tidak dihilangkan oleh permukaan yang menyerap kelembapan - seperti yang Anda dapatkan dari pakaian - maka itu tidak membantu Anda menjadi dingin.
"Jadi mengenakan piyama katun, atau apa pun yang menghilangkan keringat dari tubuh, mungkin lebih baik daripada benar-benar mencolok."
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan Hari Ini, Rabu 22 Juni 2022
Dr Bostock menambahkan: "Alasan kita mengalami kesulitan tidur saat cuaca panas adalah karena kita mengandalkan pendinginan suhu tubuh sebagai stimulus untuk tidur.
"Malam yang cerah juga mendorong tubuh kita untuk tetap terjaga, dan menghentikan kita untuk bersantai sebelum tidur."
Dr Bostock juga mengatakan penelitian telah mengungkapkan bahwa setiap kali ada kenaikan suhu yang besar, biasanya kita kurang tidur.