Kiki Fatmala Sembuh dari Kanker Paru-Paru Stadium 4, Ketahui Faktor yang Meningkatkan Keberhasilan Pengobatan

Rabu, 22 Juni 2022 | 14:53 WIB
Kiki Fatmala Sembuh dari Kanker Paru-Paru Stadium 4, Ketahui Faktor yang Meningkatkan Keberhasilan Pengobatan
Fakta Kiki Fatmala(Instagram/@qq_fatmala)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kiki Fatmala kembali menceritakan kondisinya ketika didiagnosis kanker paru-paru stadium 4 tahun lalu saat menjadi bintang tamu di talkshow Pagi Pagi Ambyar, Selasa (21/6/2022).

Kiki Fatmala mengatakan bahwa saat itu tidak mengalami gejala sehingga ia tidak mengetahuinya hingga setelah medical check up tahunan.

"Itu kanker paru stadium 4 nggak ada gejala sama sekali. Biasanya kata dokter kalau sudah stadium batuk keluar darah. Ini nggak. Terus nggak sesak sama sekali," jelas Kiki Fatmala.

Kini, Kiki Fatmala sudah dinyatakan sembuh setelah menjalani pengobatan di Singapura selama enam bulan.

Baca Juga: Pengobatan yang Dijalani Kiki Fatmala Hingga Dinyatakan Sembuh dari Kanker Stadium 4

Kanker paru-paru stadium 4 merupakan stadium paling akut dari kanker paru-paru. Pada stadium 4, kanker bisa telah menyebar, atau bermetastasis, ke kedua paru-paru, area sekitar paru-paru, atau organ lainnya.

Kiki Fatmala [Instagram/@qq_fatmala]
Kiki Fatmala [Instagram/@qq_fatmala]

Keberhasilan pengobatan bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor. Dilansir Healthline, berikut faktor-faktor tersebut:

1. Kesehatan pasien secara keseluruhan

Umumnya, jika pasien sehat saat menerima diagnosis, kondisi ini merupakan indikasi bahwa pasien memiliki kemampuan lebih baik untuk menoleransi pengobatan yang memperpanjang hidup.

2. Usia

Baca Juga: Peneliti Temukan Konsumsi Sayuran Acar Tingkatkan Risiko Kanker Perut

Meski data mengenai hasil pengobatan kanker paru-paru pada orang usia lanjut (lansia), sebagian kecil studi tahun 2013 menemukan usia yang lebih tua dikaitkan dengan kelangsungan hidup yang lebih buruk.

3. Respons terhadap pengobatan

Jika tubuh merespons dengan baik terhadap pengobatan kanker, kemungkinan pasien akan memiliki peluang lebih tinggi untuk bertahan hidup.

4. Jenis kanker paru-paru dan lokasi tumor

Beberapa subtipe kanker paru-paru, seperti karsinoma paru-paru sel besar, lebih agresif daripada yang lain.

Peluang bertahan hidup menjadi lebih baik ketika seseorang memiliki tumor yang terletak di alveoli, alih-alih pada sel paru-paru, yang disebut adenokarsinoma bronchioloalveolar, menurut studi tahun 2011.

5. Merokok

Sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa penderita kanker paru-paru stadium 4 yang berhenti merokok sebelum mulai kemoterapi meningkatkan waktu kelangsungan hidup sebanyak 6 bulan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI