Hits Health: Risiko Kesehatan Jemaah Haji Indonesia, Mengenal 4 Penyakit di Batang Otak

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 20 Juni 2022 | 07:59 WIB
Hits Health:  Risiko Kesehatan Jemaah Haji Indonesia, Mengenal 4 Penyakit di Batang Otak
Ilustrasi Jemaah Haji (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lebih dari setengah dari seluruh jemaah haji asal Indonesia diketahui memiliki masalah kesehatan, membuatnya termasuk d alam kelompok risiko tinggi. Apa saja masalah kesehatan yang rentan menyerang jemaah haji Indonesia?

Presenter sekaligus pengusaha Ruben Onsu menjelaskan bahwa istrinya, Sarwendah, menderita penyakit langka di batang otaknya. Jalan satu-satunya untuk mengobati kondisi tersebut adalah operasi. Namun, intervensi medis ini juga memiliki risiko tersendiri bagi kondisi Sarwendah ke depannya. Yuk, kenali apa saja penyakit yang bisa menyerang batang otak?

Simak berita kesehatan terpopuler lainnya di bawah ini!

1. Waduh! 63,25 Persen Jemaah Haji Indonesia Memiliki Risiko Tinggi Alami Masalah Kesehatan

jemaah haji gelombang II (Dok. MCG 2022)
jemaah haji gelombang II (Dok. MCG 2022)

Lebih dari setengah dari seluruh jemaah haji asal Indonesia diketahui memiliki masalah kesehatan, membuatnya termasuk d alam kelompok risiko tinggi.

Diungkap oleh tim promosi kesehatan dr Aris Yudhariansyah, sudah ada 99 kelompok terbang (kloter) yang tiba di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) per hari Jumat (17/6/2022).

Baca selengkapnya

2. 4 Penyakit di Batang Otak, Kondisi yang sedang Diderita Sarwendah Saat Ini

Sumber Kekayaan Sarwendah (Instagram/sarwendah29)
Sumber Kekayaan Sarwendah (Instagram/sarwendah29)

Presenter sekaligus pengusaha Ruben Onsu menjelaskan bahwa istrinya, Sarwendah, menderita penyakit langka di batang otaknya.

Baca Juga: Waduh! 63,25 Persen Jemaah Haji Indonesia Memiliki Risiko Tinggi Alami Masalah Kesehatan

Jalan satu-satunya untuk mengobati kondisi tersebut adalah operasi. Namun, intervensi medis ini juga memiliki risiko tersendiri bagi kondisi Sarwendah ke depannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI