Mitos atau Fakta, Orang dengan Kolesterol Tinggi Dilarang Mengonsumsi Daging Sapi?

Risna Halidi Suara.Com
Jum'at, 17 Juni 2022 | 12:18 WIB
Mitos atau Fakta, Orang dengan Kolesterol Tinggi Dilarang Mengonsumsi Daging Sapi?
Ilustrasi makan daging sapi (Pixabay/Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasien kolesterol tinggi lebih berisiko mengalami masalah kesehatan seperti serangan jantung dan stroke. Untuk itu mereka diminta menjaga gaya hidup termasuk pola asupan harian.

Sementara itu, daging sapi merupakan salah satu sumber protein hewani yang disebut-sebut harus dihindari oleh penderita kolesterol tinggi.

Pertanyaannya kini, benarkah anggapan itu dan apakah seorang penderita kolesterol tinggi boleh mengonsumsi daging sapi?

Dilansir dari Hello Sehat, hal tersebut tidak sepenuhnya benar dan salah. Pada dasarnya, semua jenis daging merah, termasuk daging sapi, memiliki kandungan lemak jenuh.

Baca Juga: 3 Fakta Internet Explorer Resmi Mati Usai Jadi Browser Legendaris 27 Tahun

Konsumsi lemak jenuh berlebihan inilah yang berpotensi menambah kadar kolesterol dalam darah serta meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Dalam 100 gram daging sapi, terdapat lemak total sekitar 12-42 gram dan 78-94 mg kolesterol. Angka tersebut termasuk tinggi jika dibandingkan dengan daging ayam yang rata-rata hanya mengandung 5 gram lemak total dan 85 mg kolesterol.

Namun, penting untuk diingat bahwa setiap bagian daging sapi bisa saja mengandung kadar kalori, lemak, dan kolesterol yang berbeda-beda.

Meski mengandung lemak dan kolesterol yang cukup tinggi, daging sapi sebenarnya masih menyimpan banyak manfaat untuk tubuh, seperti sumber protein, zat besi, dan vitamin yang diperlukan tubuh.

Dengan kata lain, penderita kolesterol tinggi masih boleh makan menu ini selama tidak berlebihan dan mengonsumsinya dengan cara yang tepat.

Baca Juga: 4 Hal yang Harus Kamu Hapus untuk Kesuksesanmu

Pilihlah bagian daging berjenis lean meat atau yang mengandung lemak paling sedikit, seperti potongan has dalam atau tenderloin, sampil (chuck), paha belakang (round), dan
pinggang (sirloin).

Hindari juga konsumsi daging sapi dalam bentuk olahan, seperti sosis atau daging asap. Daging sapi olahan sudah diproses sedemikian rupa sehingga kandungan kalori, lemak, serta garamnya jauh lebih tinggi.

Untuk alternatif lain yang lebih aman, pengidap kolesterol sebaiknya mendapatkan asupan protein dari daging lain, seperti ayam dan ikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI