Korea Utara Dilanda Wabah Penyakit yang Menyerang Saluran Pencernaan

Vania Rossa Suara.Com
Kamis, 16 Juni 2022 | 15:23 WIB
Korea Utara Dilanda Wabah Penyakit yang Menyerang Saluran Pencernaan
ilustrasi penyakit yang menyerang saluiran pencernaan (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Korea Utara melaporkan wabah penyakit lain di tengah tingginya kasus Covid-19 di tengah masyarakat. Pemerintah setempat melaporkan adanya penyakit misterius yang menyerang saluran pencernaan, yang terjadi di wilayah pertanian, Kamis (16/6/2022).

Kondisi ini menyebabkan tekanan lebih lanjut di negara yang terisolasi itu, karena harus memerangi kekurangan makanan kronis dan juga gelombang infeksi Covid-19 di waktu bersamaan.

Pemimpin Kim Jong Un mengirim obat-obatan ke kota pelabuhan barat Haeju pada Rabu (15/6/2022), untuk membantu pasien yang menderita penyakit usus akut, demikian dikatakan kantor berita negara KCNA, tanpa memberitahukan lebih jauh mengenai jumlah penduduk yang terkena, atau mengidentifikasi penyakit tersebut.

"(Kim) menekankan perlunya menahan epidemi sedini mungkin dengan mengambil tindakan yang baik untuk mengkarantina kasus yang dicurigai, untuk benar-benar mengekang penyebarannya, mengkonfirmasi kasus melalui pemeriksaan epidemiologi dan tes ilmiah," kata KCNA, seperti dilansir dari Rueters.

Baca Juga: WHO Sebut Kasus COVID di Korea Utara Kemungkinan akan Semakin Memburuk

Seorang pejabat di Kementerian Unifikasi Korea Selatan yang menangani urusan antar-Korea mengatakan pemerintah sedang memantau wabah yang diduga kolera atau tipus tersebut.

Wabah ini sebenarnya telah dilaporkan terjadi ketika Korea Utara menangani wabah pertama infeksi Covid-19.

Badan mata-mata Korea Selatan sebelumnya mengatakan kepada anggota parlemen bahwa penyakit yang ditularkan melalui air, seperti tipus, sudah menyebar luas di Korea Utara, sebelum mengumumkan wabah virus corona.

"Penyakit usus seperti tifus dan shigellosis bukanlah hal baru di Korea Utara, tetapi yang meresahkan adalah penyakit itu datang pada saat negara tersebut tengah berjuang dari Covid-19," kata profesor Shin Young-jeon di Fakultas Kedokteran Universitas Hanyang di Seoul.

Provinsi Hwanghae Selatan, di mana Haeju berada, adalah wilayah pertanian utama Korea Utara. Dan wabah penyakit saluran pencernaan ini meningkatkan kekhawatiran tentang kemungkinan dampak pada kekurangan pangan yang sudah parah di negara itu.

Baca Juga: Ragukan Klaim Pemerintah, WHO Sebut Kondisi Pandemi Covid-19 di Korea Utara Memburuk

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI