Update Covid-19 Global: Terima Jamaah Haji dari Luar Negeri, Arab Saudi Longgarkan Aturan Protokol Kesehatan

Selasa, 14 Juni 2022 | 07:27 WIB
Update Covid-19 Global: Terima Jamaah Haji dari Luar Negeri, Arab Saudi Longgarkan Aturan Protokol Kesehatan
Ilustrasi ibadah haji (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus Covid-19 global telah mencapai 540,86 juta, bertambah 297.023 kasus dalam 24 jam terakhir. Sementara angka kematian akibat virus corona di seluruh dunia telah lebih dari 6,33 juta, bertambah 631 jiwa.

Secara global, kasus positif Covid-19 turun sebanyak 8 persen dalam sepekan. Tercatat pada situs worldometers bahwa tidak ada negara yang melaporkan kasus positif mingguan hingga jutaan. 

Kasus mingguan terbanyak terjadi di Amerika Serikat, tercatat sebanyak 609.989 atau turun dari sebelumnya 733.811 kasus.

Jumlah orang di dunia yang masih positif Covid-19 hingga saat ini ada sebanyak 18,41 juta. Dari jumlah tersebut, 36.150 orang di antaranya dalam kondisi kritis.

Baca Juga: Menkes Sebut Penularan Omicron BA.4 dan BA.5 Sudah Transmisi Lokal

Ibadah Haji Pertama Bagi Umat Muslim di Luar Arab Saudi Sejak Pandemi

Menurunnya kasus Covid-19 secara global membuat sejumlah negara mulai kembali membuka kedatangan dari luar negeri. Termasuk Arab Saudi yang kembali menerima jamaah haji dari luar negeri untuk pertama kalinya sejak terjadi pandemi Covid-19. 

Pemerintah setempat mengatakan bahwa aturan memakai masker di sebagian besar ruang tertutup telah ditiadakan. 

Langkah itu dilakukan saat kerajaan bersiap untuk menyambut sekitar 850.000 jamaah dari luar negeri untuk menjalankan ibadah haji tahunan. 

Gelombang pertama jamaah dari luar negeri sejak sebelum pandemi Covid-19 mulai berdatangan dari Indonesia lebih dari seminggu yang lalu.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Tinggi Lagi, Menko Airlangga Hartarto Masih Santai

Aturan pemakaian masker masih berlaku di Masjidil Haram Mekah dan Masjid Nabawi, menurut sebuah laporan yang diterbitkan oleh Saudi Press Agency resmi.

Di luar ketentuan itu, masker tidak lagi diwajibkan untuk dipakai di tempat tertutup. Kerajaan Arab Saudi juga tidak lagi mengharuskan orang untuk menunjukkan bukti vaksinasi melalui aplikasi ketika masuk ke ruang tertutup.

Penggunaan masker dan penggunaan aplikasi telah jarang diterapkan dalam beberapa bulan terakhir.

Sebelumnya, Arab Saudi menutup kuota jamaah haji luar negeri selama 2020-2021. Pada 2021, wabah Covid-19 masih tinggi, sehingga memaksa otoritas Saudi untuk tetap mengurangi kuota jamaah haji hanya 60.000 warga lokal dan penduduk kerajaan yang telah divaksinasi penuh.

Setelah jumlah orang yang divaksinasi semakin meningkat dan angka kasus positif telah turun, pihak kerajaan mengumumkan sejak April 2022 lalu bahwa akan mengizinkan satu juta Muslim dari dalam dan luar negeri untuk berpartisipasi dalam haji tahun ini.

Tetapi, ibadah haji tahun ini akan dibatasi untuk Muslim yang divaksinasi dan berusia di bawah 65 tahun, kata kementerian haji.

Mereka yang berasal dari luar Arab Saudi, harus mengajukan visa haji dan menyerahkan hasil PCR negatif Covid-19 dari tes yang dilakukan dalam waktu 72 jam perjalanan.

Sejak awal pandemi, Arab Saudi telah mencatat 778.983 kasus Covid-19 dengan kematian 9.175 jiwa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI