"Pertama kami mempelajari pola percabangan pembuluh darah vena dengan menghitung ukuran bernama dimensi fraktal dari data yang tersedia dari UK Biobank," jelasnya.
Data tersebut terdiri dari informasi epidemiologis demografis, klinis, pencitraan, dan genotipe untuk lebih dari 500 ribu peserta di seluruh Inggris.
Mereka menemukan bahwa pola percabangan pembuluh yang disederhanakan terkait dengan penyakit arteri koroner dan bisa menyebabkan serangan jantung.
Adapun beberapa gejala serangan jantung lainnya termasuk ketidaknyamanan dada, sesak napas, nyeri dan kelemahan bahu dan/atau lengan.
Dalam beberapa kasus, tanda-tanda ini dapat terjadi beberapa jam atau minggu sebelum kejadian. Sementara lainnya, mungkin mengalami gejala ini beberapa bulan sebelum serangan jantung.
Tanda-tanda lain seperti keluarnya keringat dingin, merasa mual atau pusing, mungkin juga merupakan gejala serangan jantung.