Suara.com - Setiap 1 Juni selalu diperingati sebagai Hari Susu Sedunia sekaligus Hari Susu Nusantara. Ketua Umum PERGIZI PANGAN Indonesia, Profesor Hardinsyah mengatakan, susu memiliki peran dalam mendukung pemenuhan gizi dalam setiap tahapan kehidupan manusia.
Kata Profesor Hardiansyah, setiap individu membutuhkan pemenuhan asupan gizi berbeda dalam setiap tahap kehidupan mereka. Diketahui, tubuh membutuhkan 20 jenis asam amino dengan sembilan di antaranya adalah asam amino esensial, sisanya asam amino nonesensial.
"Protein hewani termasuk susu memiliki asam amino esensial yang lebih lengkap, serta dilengkapi dengan vitamin dan mineral yang juga dibutuhkan tubuh," kata Profesor Hardiansyah dikutip Suara.com dalam siaran pers Frisian Flag Indonesia, Kamis (2/5/2022).
Misal pada 1000 Hari Pertama Kehidupan atau HPK, susu dalam bentuk ASI menjadi makanan alami yang memainkan peran krusial pertumbuhan otak anak. Saat anak memasuki tahap remaja, susu mendukung pertumbuhan tulang dan otot mereka.
Baca Juga: Penemuan Bayi Perempuan Dalam Kresek di Kali Ciliwung, Ketua RT: Gerak-gerak Dikira Kucing
"Sementara pada tahap dewasa dan lansia, susu berperan penting dalam menjaga sistem hormon dan imunitas tubuh, serta mencegah osteoporosis," tambahnya.
Lebih lanjut Profesor Hardiansyah mengatakan, manfaat susu bukan hanya penting untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan di tiap tahap kehidupan saja.
Dari berbagai sisi dan momen kehidupan, susu juga telah sejak lama dikenal sebagai bagian dari aneka minuman dan makanan tradisional serta modern, baik yang memanfaatkan susu sebagai bahan utama, maupun memanfaatkannya sebagai bahan pelengkap kuliner.
"Seperti STMJ, kopi dan teh susu kekinian, boba, puding, aneka kue, martabak, dan lain-lain. Susu juga kerap menemani berbagai momen penting, mulai dari sarapan, waktu snacking, menemani olahraga dan berbagai aktivitas, serta menghabiskan momen bersama keluarga dan kerabat."
Hal tersebut diamini oleh pengamat Gaya Hidup - Dwi Sutarjantono yang mengatakan susu telah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat.
Belum lagi kehadiran media sosial dan aneka kuliner kekinian, menjadikan peran susu dalam kehidupan kian tak terelakkan.
"Susu secara tidak disadari, telah menjadi bagian dari keseharian masyarakat. Kian meningkatnya kesadaran akan urgensi pola hidup sehat dan olah raga, juga menguatkan peran susu sebagai bagian dari penerapan gaya hidup sehat saat ini," tambah Dwi.