Update Covid-19 Global: Kasus Infeksi Mulai Stabil, China Longgarkan Aturan Pembatasan di Shanghai dan Beijing

Senin, 30 Mei 2022 | 09:10 WIB
Update Covid-19 Global: Kasus Infeksi Mulai Stabil, China Longgarkan Aturan Pembatasan di Shanghai dan Beijing
Ilustrasi update covid-19 [Unsplash/Fusion Medical Animation]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Updated Covid-19 global per Senin (30/5/2022) tercatat penambahan kasus positif sebanyak 323.921 dan kematian terhadap 513 jiwa dalam sehari, data diambil dari situs worldometers.

Kasus baru harian terbanyak masih terjadi di Korea Utara yang melaporkan 89.500 kasus. Sedangkan kematian terbanyak dilaporkan Taiwan dengan 145 jiwa.

Akumulasi data Covid-19 di seluruh dunia hingga saat ini tercatat ada 531,65 juta kasus positif dengan lebih dari 6,31 juta kematian sejak awal pandemi. 

Kabar terkini mengenai wabah Covid-19 di China, negara pertama yang melaporkan infeksi virus corona tersebut, akan segera melonggarkan pembatasan mobilitas terutama di kota Shanghai dan Beijing

Baca Juga: 37 Hari Lockdown, Situasi Kota Beijing China Berangsur Pulih

Pembatasan bisnis di Shanghai, yang disebut idak masuk akal, akan dihapus mulai 1 Juni. Sementara di Beijing, sebagian rute transportasi umum dan beberapa mal juga akan dioperasikan kembali. 

Pembatasan wilayah dengan ketat di kota-kota besar China bertentangan dengan tren yang terlihat di seluruh dunia, di mana sebagian besar telah mencoba untuk kembali ke kehidupan normal bahkan saat infeksi masih menyebar.

Shanghai, sebagai kota terpadat di China, akan menghapus banyak aturan terkait pembatasan aktivitas bisnis untuk melanjutkan pekerjaan mulai 1 Juni.

Kota itu juga meluncurkan langkah-langkah untuk mendukung ekonomi segera bangkit, termasuk mengurangi beberapa pajak atas pembelian mobil, mempercepat penerbitan obligasi pemerintah daerah, dan mempercepat persetujuan proyek real estat. 

"Kami akan sepenuhnya mendukung dan mengatur dimulainya kembali pekerjaan dan produksi perusahaan di berbagai industri dan bidang," kata wakil walikota Shanghai Wu Qing, dikutip dari Channel News Asia.

Baca Juga: Agama Jadi Salah Motivasi Terbesar Orang Indonesia Melakukan Kegiatan Filantropi

Sementara itu, Juru bicara pemerintah Shanghai Yin Xin memastikan kalau wabah Covid-19 di Shanghai telah menurun.

"Situasi epidemi saat ini di kota terus stabil dan membaik. Strategi Shanghai berputar menuju pencegahan dan pengendalian yang dinormalisasi," ujar Yin.

Orang yang memasuki tempat umum atau naik angkutan umum perlu menunjukkan tes PCR negatif yang diambil dalam waktu 72 jam sebelum naik, sebelumnya harus 48 jam.

Lebih banyak orang telah diizinkan meninggalkan rumah dan lebih banyak bisnis dapat dibuka kembali, meskipun banyak penduduk sebagian besar tetap terbatas pada kompleks perumahan, dan sebagian besar toko hanya buka untuk layanan pengiriman.

Mobil pribadi tidak diperbolehkan keluar tanpa persetujuan dan sebagian besar transportasi umum kota masih ditutup. Pihak berwenang belum mengumumkan rencana terperinci tentang bagaimana penguncian akan dicabut. 

Hingga saat ini, total kasus Covid-19 di China tercatat sebanyak 224.015 kasus, bertambah 82 dalam sehari kemarin. Tidak ada tambahan kematian dalam 24 jam terakhir. Sehingga total kematian pasien Covid-19 di China masih sebanyak 5.226 jiwa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI