Terpopuler Kesehatan: Cara Cegah Terseret Arus Sungai, Sesak Napas Tanda Kondisi Medis Serius?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Jum'at, 27 Mei 2022 | 21:45 WIB
Terpopuler Kesehatan: Cara Cegah Terseret Arus Sungai, Sesak Napas Tanda Kondisi Medis Serius?
Putra sulung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dikarbarkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Swiss. (Instagram/@emmerilkahn)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cara cegah terseret arus sungai seperti anak Ridwan Kamil menjadi berita terpopuler kesehatan hari ini, Jumat (27/5/2022).

Ada juga sesak napas yang dialami Buya Syafii Maarif tanda kondisi medis serius hingga pesan untuk lansia yang harus membatasi gula, garam, dan lemak.

Simak rangkuman berita kesehatan menarik lainnya dari Suara.com, berikut ini.

1. Belajar dari Peristiwa Anak Ridwan Kamil, Cara Ini Bisa Cegah Tubuh Terseret Arus Sungai

Baca Juga: Beredar Video Momen Ridwan Kamil Setelah Mendengar Kabar Sang Putra Sulung, Emmerill Khan Mumtadz

Potret Ridwan Kamil bersama putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz (Instagram/@RidwanKamil)
Potret Ridwan Kamil bersama putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz (Instagram/@RidwanKamil)

Anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz hilang terseret arus sungai Aare, Swiss yang cukup deras ketika hendak naik ke permukaan, pada Kamis (26/5/2022)

Sebelum hanyut dan hilang, Eril, anak Ridwan Kamil sempat ditolong oleh temannya dengan cara ditarik tangannya. Tetapi, Eril kembali terbawa arus dan dinyatakan hilang beberapa saat kemudian.

Baca selengkapnya

2. Anak Ridwan Kamil Hilang, Begini Cara Menolong Diri Sendiri saat Terseret Arus Sungai

Emmeril Khan Mumtadz [Instagram]
Emmeril Khan Mumtadz [Instagram]

Anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz dikabarkan hanyut di Sungai Aare, Swiss. Insiden ini terjadi pada Kamis (26/5/2022).

Baca Juga: Emmeril Khan Mumtadz Anak Ridwan Kamil Masih Belum Ditemukan, Polisi Swiss Ungkap Kesulitan Karena Kondisi Sungai Keruh

Emmeril atau Eril diketahui berenang di sungai Aare, Bern Swiss bersama adik dan temannya. Namun, Eril tak disangka terseret arus sungai yang cukup deras ketika hendak naik ke permukaan.

Baca selengkapnya

3. Belajar dari Buya Syafii Maarif, Sesak Napas Bisa Jadi Tanda Kondisi Medis Serius

Cendekiawan Muslim Ahmad Syafii Maarif atau yang akrab disapa Buya Syafii - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)
Cendekiawan Muslim Ahmad Syafii Maarif atau yang akrab disapa Buya Syafii - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

Mantan ketua umum PP Muhammadiyah, Buya Ahmad Syafii Maarif meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Yogyakarta pukul 10.15, Jumat (27/5/2022).

"Muhammadiyah dan bangsa Indonesia berduka. Telah wafat Buya Prof Dr H Ahmad Syafii Maarif pada hari Jumat tgl 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping," kata Haedar Nashir, Ketua Umum PP Muhammadiyah.

Baca selengkapnya

4. Viral Lagi Curhat Lawas Mama Maudy Ayunda, Pindahkan Anak dari Sekolah Kurikulum Nasional Karena Belajar Nama Kecamatan

Maudy Ayunda dan Jesse Choi. (Tangkapan Layar Medium)
Maudy Ayunda dan Jesse Choi. (Tangkapan Layar Medium)

Sebagai seorang seniman, Maudy Ayunda tidak hanya dikenal jago akting dan bernyanyi, tapi juga berprestasi secara akademis.

Ketertarikan Maudy terhadap bidang akademis nyatanya dimulai bahkan sejak masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Hal itu tak lepas dari pengaruh orangtuanya - terutama sang ibu Mauren Jasmedi, yang sangat memerhatikan pendidikan Maudy dan adiknya.

Baca selengkapnya

5. Risiko Penyakit Kian Meningkat, Lansia Harus Batasi Asupan GGL

Ilustrasi lansia. (Elements Envato)
Ilustrasi lansia. (Elements Envato)

Sama seperti kelompok usia lainnya, lansia juga sebaiknya membatasi asupan GGL (gula garam lemak) untuk mencegah kemunculan penyakit tertentu.

Menurut buku lanjut usia dari Kementerian Kesehatan, konsumsi GGL yang dianjurkan yaitu gula maksimum empat sendok makan (50 gram/hari), garam maksimum satu sendok teh (2 gram/hari), dan lemak maksimum lima sendok makan minyak sayur (67 gram/hari).

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI