Suara.com - Selma Blair mengungkap pengalaman masa kecilnya yang traumatis, seperti pelecehan seksual. alkoholisme, dan rasa sakit fisik yang sekarang ia tahu sebagai tanda awal penyakit multiple sclerosis (MS).
"Aku mengalami begitu banyak hal yang mennjadi indikasi MS," kata sang aktris saat diwawancarai Today's Savannah Guthrie tentang gejala awal penyakitnya.
Blair mengaku bahwa dokter sempat salah mendiagnosisnya dengan leukemia.
"Aku tidak berpikir demikian, tetapi aku mengalami demam tinggi yang konstan," sambungnya, dilansir Insider.
Baca Juga: Trauma Masa Kecil Berisiko Memicu Penyakit Multiple Sclerosis, Begini Penjelasannya!
Wanita 49 tahun itu yakin sudah mengalami gejalanya sejak lama. Ia menduga sejak usia 23 tahun.
Multiple sclerosis merupakan gangguan saraf pada otak, mata, dan tulang belakang. Kondisi ini dapat menimbulkan gangguan pada penglihatan dan gerakan tubuh.
Berdasarkan Alodokter, saat terjadi multiple sclerosis, sistem kekebalan menyerang lapisan lemak yang melindungi serabut saraf atau mielin. Hal ini menyebabkan gangguan komunikasi antara otak dan seluruh tubuh.
Bila tidak ditangani, multiple sclerosis dapat menyebabkan penurunan atau kerusaakan saraf permanen.
Dalam memoarnya 'Mean Baby' yang akan rilis minggu depan. Blair mengaku didiagnosis MS pada 2018 lalu.
Baca Juga: Multiple Intellegence, Mengenali Macam-Macam Kecerdasan Manusia
Gejala awal yang dirasakannya adalah mati rasa di kakinya selama peragaan busana.
"Ketika aku pertama kali melangkah keluar. Aku tidak bisa merasakan tanah atau bagaimana cara mengangkat kaki kiriku," imbuhnya.
Hingga kini, Blair telah menjalani kemoterapi dan transplantasi sel induk.
"Rasa sakitnya masih ada. Aku dalam masa remisi. Aku masih mengalami beberapa kerusakan otak dan hal-hal lainnya. tetapi aku baik-baik saja dengan itu. Aku bersyukur karena sekarang aku jauh lebih baik," tandasnya.