Anak di Tulungagung Meninggal Diduga Akibat Hepatitis Misterius, Begini Kondisi Terkahirnya

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Senin, 09 Mei 2022 | 13:37 WIB
Anak di Tulungagung Meninggal Diduga Akibat Hepatitis Misterius, Begini Kondisi Terkahirnya
Ilustrasi anak hepatitis akut. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang anak perempuan berusia tujuh tahun di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dilaporkan meninggal dunia diduga akibat penyakit hepatitis akut atau hepattis misterius. Hal itu diungkapkan oleh Kepala DInas Kesehatan kabupaten Tulungangung. 

'Ya... sudah konfirmasi (hepatitis of uknown), " kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rokhmat di Tulungagung, seperti dikutip dari ANTARA, Senin, (9/5/2022). 

Pasien anak yang tidak disebut identitasnya ini sebenarnya sempat mendapat perawatan intensif di RSUD dr. Iskak Tulungagung. Ia mengungkapkan bahwa ciri-ciri klinisnya, identi dengan penyakit hepatitis. 

Meski demikian, dari hasil laboratorium, tidak terdeteksi virus hepatitis A, B, C, D, maupun E. Ia menyatakan konfirmasi positif ini sesuai dengan kriteria Kementerian Kesehatan dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Baca Juga: Geger! Perempuan Sempat Dinyatakan Meninggal Gedor-gedor Peti Mati Minta Dibukakan dan Hidup Kembali

Ilustrasi Hepatitis Akut. (Elements Envato)
Ilustrasi Hepatitis Akut. (Elements Envato)

Kriteria itu antara lain ada gejala penyakit kuning, berusia di bawah 10 tahun, dan tidak ada penyebab lain. Gejala yang muncul adalah demam, diare, urine berwarna lebih pekat dan feses berwarna pucat.

Ia menjelaskan, temuan kasus ini berawal saat pasien mengalami demam dan muntah-muntah sekitar empat hari.

Pasien sempat diperiksakan ke RS swasta, namun tidak kunjung sembuh dan akhirnya dirujuk ke RSUD dr. Iskak. Namun pada Jumat (6/5) pasien meninggal dunia.

Menurut dia dari dugaan sementara hepatitis akut ini ada hubungannya dengan adeno virus.

Virus ini diyakini ditularkan melalui makanan dan minuman yang tingkat higienitasnya rendah, demikian Kasil Rokhmat.

Baca Juga: Populer Kesehatan: Update Hepatitis Misterius dan Faktor Risiko Kanker Payudara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI