Mieke Wijaya Meninggal Dunia, Ini Jenis-Jenis Kanker yang Bisa Dipicu oleh Diabetes

Rabu, 04 Mei 2022 | 13:45 WIB
Mieke Wijaya Meninggal Dunia, Ini Jenis-Jenis Kanker yang Bisa Dipicu oleh Diabetes
Mieke Wijaya [Instagram/@miekewijaya.z]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Hilangnya nafsu makan yang disebabkan oleh beberapa perawatan kanker menyulitkan beberapa penderita diabetes untuk makan dengan baik dan menjaga kadar gula darah yang sehat.

Bahkan, diabetes juga dikaitkan dengan risiko terjadinya penyakit jantung, stroke, kebutaan, kerusakan ginjal dan kemungkinan peningkatan amputasi karena kerusakan peredaran darah. Kini, ada bukti tambahan bahwa diabetes meningkatkan risiko kanker.

Ilustrasi diabetes. (Pexels/NataliyaVaitkevich)
Ilustrasi diabetes. (Pexels/NataliyaVaitkevich)

Sebuah studi tahun 2018 dilansir dari Cancer Center, mengkonfirmasi bahwa diabetes tipe 1 dan tipe 2 menempatkan orang pada risiko lebih besar terkena kanker tertentu, yang mana wanita lebih berisiko tinggi dibandingkan pra.

Para peneliti meninjau 47 penelitian di seluruh dunia yang mencakup data kesehatan pada hampir 20 juta orang.

Para peneliti dari Universitas Oxford di Inggris Raya dan Universitas Johns Hopkins di Baltimore mencapai kesimpulan berikut tentang kanker dan diabetes pada pria dan wanita:

  1. Wanita diabetes memiliki peluang 27 persen lebih besar terkena kanker daripada wanita sehat.
  2. Pria diabetes 19 persen lebih mungkin terkena kanker daripada pria sehat.
  3. Pria diabetes memiliki risiko 12 persen lebih tinggi terkena kanker hati dibandingkan wanita diabetes.

Sementara itu, wanita diabetes berisiko terkena kanker leukemia 15 persen, kanker perut 14 persen, kanker mulut 13 persen, dan kanker ginjal 11 persen lebih tinggi dibandingkan pria dengan diabetes.

Orang dengan diabetes tipe 2, juga dikenal sebagai diabetes onset dewasa, mungkin memiliki peningkatan risiko kanker payudara, endometrium, pankreas, hati , ginjal, dan usus besar.

Hal ini mungkin berkaitan dengan hormon insulin untuk mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes juga merangsang pertumbuhan sel, yang dapat meningkatkan risiko kanker.

Selain itu, jaringan lemak pada orang kelebihan berat badan menghasilkan adipokin pada tingkat yang lebih tinggi. Hormon-hormon ini dapat menyebabkan peradangan, faktor risiko lain untuk kanker.

Baca Juga: Apa Itu Efek Plasebo? Hal yang Diduga Terjadi Pada Gadis Penerima Vaksin Nusantara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI