Suara.com - Artis senior Mieke Wijaya meninggal dunia karena menderita kanker di kediamannya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (3/5/2022) malam.
Nia Zulkarnaen, anak Mieke Wijaya mengatakan mulanya sang ibu menderita diabetes. Kemudian, Mieke Wijaya juga menderita kanker seiring waktu.
Sebelum meninggal dunia, Mieke Wiajay sempat menjalani perawatan intensif satu bulan terakhir di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.
"Mama itu awalnya diabetes. Dan akhirnya ada kanker," ungkap Nia Zulkarnaen di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (3/5/2022).
Sebenarnya ada dugaan bahwa diabetes bisa meningkatkan risiko kanker tertentu. Tapi, Susan M. Gapstur, PhD, wakil presiden epidemiologi American Cancer Society (ACS) tidak yakin akan hal itu.
![Mieke Wijaya [Instagram/@miekewijaya.z]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/03/65915-mieke-wijaya-instagramatmiekewijayaz.jpg)
Menurut Susan, perubahan gaya hidup yang lebih sehat pada penderita diabetes pasti bisa menurunkan risiko kanker.
Karena, hubungan biologis antara diabetes dan kanker belum sepenuhnya ditemukan. Tapi, Susan menyarakan semua orang untuk mencegah terjadinya diabetes terlebih dahulu agar mencegah terjadinya beberapa jenis kanker.
"Bagi mereka yang memang mengidap diabetes, sebisa mungkin harus mengontrolnya melalui gaya hidup sehat," kata Susan dikutip dari WebMD.
Sebab, diabetes menggandakan risiko kanker hati, pankreas, dan endometrium. Kondisi ini meningkatkan risiko kanker kolorektal, payudara , dan kandung kemih sebesar 20 hingga 50 persen. Tapi, itu justru mengurangi risiko kanker prostat pada pria.
Baca Juga: Varian Virus Corona Baru Kebal Antibodi, Ahli Peringatkan Risiko Gelombang Pandemi Berkelanjutan
Orang dengan diabetes cenderung memiliki beberapa faktor risiko kanker yang dipengaruhi oleh usia yang lebih tua, obesitas, pola makan buruk dan kurangnya aktivitas fisik.