Suara.com - Membawa anak mudik beberapa jam di dalam kendaraan, kerap jadi tantangan tersendiri, karena berisiko tidak nyaman dan anak bisa muntah.
Dokter Spesialis Anak, dr. Lucky Yogasatria mengatakan ada beberapa hal yang bisa dilakukan mencegah anak mabuk perjalanan tanpa obat.
Saran pertama menurut dr. Lucky baiknya anak diarahkan untuk lihat jauh ke depan, tidak diarahkan ke samping maupun ke belakang.
Tidak juga disarankan melihat obyek seperti main handphone atau baca buku saat di dalam kendaraan.
Baca Juga: Hingga H-2 Lebaran, 1,8 Juta Tiket Kereta Api Ludes Terjual Pada Momen Mudik Tahun Ini
"Ini karena kalau lihat obyeknya di mobil yang gerak-gerak, nanti otaknya bingung. Ini badan lagi diem tapi kok yang lihat mata gerak-gerak terus, jadi nggak sinkron tuh, makanya muncul mualnya," ujar dr. Lucky di Instagram pribadinya, dikutip suara.com, Sabtu (30/4/2022).
Saran kedua, disarankan jangan isi perut penuh anak saat dalam perjalanan, baiknya diisi seperlunya cukup seperti roti, atau biskuit untuk mengganjal lapar.
"Diisi sekedarnya aja yang ringan, dan tidak berlemak. Jangan juga minuman soda ya,"paparnya.
Dokter yang mengisi edukasi di Klinik Kecil ini juga menyarankan untuk bawa minyak aroma terapi, yang bisa dihirup saat anak sedang mual. Harapannya rasa mual bisa dikurangi dan memberikan efek kenyamanan.
Ia juga tidak menyarankan untuk mengonsumsi obat mabuk, pasalnya akan jadi kebiasaan di masa mendatang, dan tidak bisa lepas dari obat saat perjalanan.
Baca Juga: Sumbar Menjadi Daerah Tujuan Mudik Terbanyak dari Riau, Kendaraan Keluar 1.569 unit
"Jangan dibiasakan, selagi bisa tanpa obat ya nggak usah. Kalau anak para banget mabuknya, coba konsul dulu ke dokter," tutupnya.