4 Gejala Kurang Darah, Salah Satunya Kelelahan

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Sabtu, 30 April 2022 | 12:05 WIB
4 Gejala Kurang Darah, Salah Satunya Kelelahan
Ilustrasi gambar gejala kurang darah. (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kurang darah atau yang dikenal dengan istilah anemia adalah penyakit yang disebabkan oleh kurangnya produksi sel darah merah. Kondisi ini tentu berbahaya mengingat sel darah merah penting untuk mengangkut oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Adapun gejala kurang darah yakni sebagai berikut.

Umumnya, gejala kurang darah yang timbul akan berbeda-beda tergantung jenis yang diderita. Anemia terdiri atas beberapa jenis yaitu anemia defisiensi zat besi, anemia defisiensi asam folat, anemia sel sabit, anemia pernisiosa, anemia hemolitik, anemia fanconi, dan anemia aplastik.

Untuk mengetahui jenis anemia yang diderita umumnya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dasar. Tak hanya itu, dokter juga akan melakukan beberapa tes seperti tes darah lengkap, tes kadar zat besi, tes kadar vitamin B12 dan folat, tes darah khusus, hingga tes hitung retikulosit.

Meski terdengar rumit namun gejala umum kurang darah sesungguhnya mudah dikenali. Nah, lewat tulisan ini akan diulas gejala kurang darah yang lazim dan dapat Anda kenali. Berikut adalah daftar gejala dan ciri-ciri kurang darah  yang paling umum meliputi:

Baca Juga: Kepala BKKBN Sebut Anemia Pada Ibu Hamil Bikin Plasenta Tipis, Ngeri Banget Dampaknya

1. Kelelahan

Hemoglobin adalah protein khusus yang bertugas mengikat dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh lewat bantuan sel darah merah. Ketika tubuh kekurangan hemoglobin, sel dan jaringan tubuh Anda akan kekurangan oksigen.

Dampaknya, jantung harus bekerja lebih keras untuk mengalirkan sel darah merah beroksigen ke seluruh tubuh. Kondisi ini memicu tubuh terasa mudah lelah.

Ilustrasi kelelahan (Pexels/Andrea Piacquandio)
Ilustrasi kelelahan (Pexels/Andrea Piacquandio)

2. Kulit Pucat

Jaringan kulit terdiri dari pembuluh darah kecil. Oleh karean itu rona kulit kita dipengaruhi oleh sirkulasi darah yang lancar. Jadi, ketika sirkulasi darah tidak lancara maka kulit akan menjadi pucat.

Baca Juga: 7 Cara Cepat Menyegarkan Diri dari Kelelahan

3. Pusing dan Sakit Kepala

Kadar hemoglobin mempengaruhi pasokan oksigen ke otak. Saat kadar hemoglobin rendah maka oksigen tak akan sampai ke otak. Itu sebabnya Anda akan kerap merasa pusing atau sakit kepala terutama saat berdiri dari duduk atau berbaring.

4. Kulit dan Rambut Kering

Tak hanya pucat, kulit bahkan rambut penderita kurang darah akan rusak karena mengalami kekeringan. Hal ini disebabkan oleh pasokan oksigen dan nutrisi ke berbagai berbagai organ dan jaringan tubuh yang berkurang.

Demikian gejala kurang darah yang umum dan mudah dikenali. Jika kondisi Anda lebih parah dan menunjukkan gejala-gejala yang lebih serius maka segera konsultasikan ke dokter.

Kontributor : Ulil Azmi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI