Harus Dipotong, Begini Proses Penyambungan Kembali Tulang Setelah Dioperasi

Selasa, 26 April 2022 | 17:55 WIB
Harus Dipotong, Begini Proses Penyambungan Kembali Tulang Setelah Dioperasi
Chairman of Gatam Institute Eka Hospital Orthopedic & Spine Center, Dr. dr. Luthfi Gatam, Sp.OT. (Suara.com/Dini Afrianti)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Operasi tulang belakang atau bedah ortopedi kerap dilakukan untuk pasien dengan saraf terjepit, patah tulang karena osteoporosis, kelainan skoliosis hingga cidera karena kecelakaan.

Proses operasi tulang belakang dipastikan memerlukan tindakan pemotongan tulang, untuk membenahi posisi dan struktur tulang belakang agar kembali simetris atau seimbang, sehingga bisa leluasa beraktivitas.

Tapi yang bikin penasaran, karena tulang keras, lalu bagaimana proses dokter menyatukan kembali tulang yang dipotong?

Chairman of Gatam Institute Eka Hospital Orthopedic & Spine Center, Dr. dr. Luthfi Gatam, Sp.OT membenarkan jika setelah operasi ortopedi, tulang yang sempat dipotong atau diperbaiki posisinya harus disatukan kembali.

Baca Juga: Tidak Seperti Bir dan Minuman Beralkohol Lainnya, Wine Justru Punya Manfaat 'Unik' Bagi Tubuh

Chairman of Gatam Institute Eka Hospital Orthopedic & Spine Center, Dr. dr. Luthfi Gatam, Sp.OT. (Suara.com/Dini Afrianti)
Chairman of Gatam Institute Eka Hospital Orthopedic & Spine Center, Dr. dr. Luthfi Gatam, Sp.OT. (Suara.com/Dini Afrianti)

Adapun proses penyatuannya memerlukan baut atau sekrup agar tulang kembali tersambung setelah operasi selesai.

"Sebetulnya penyatuan tulang itu bisa dilakukan dengan menggandeng antar tulang, karena antara tulang belakang dengan tulang belakang itu ada sendi, sendi itu digandeng dengan satu baut atau skrup dan ada batangnya," ujar Dr. Lutfhi di RS Eka Hospital BSD, Tangerang, Banten, Senin (26/4/2022).

Proses menyambung tulang dengan sekrup, dalam bahasa medis disebut dengan penyatuan antar tulang, yang selanjutnya tulang baru akan terbentuk, dan akan menutupi sekrup.

"Dengan demikian tulang belakang jadi stabil, lama kelamaan dia akan terbentuk tulang baru, jadi nyatu," jelasnya.

Lebih lanjut, dokter yang juga ahli bedah tulang belakang dengan robot itu memastikan bahwa sekrup yang sudah dipasang di tulang belakang tidak bisa lagi diambil dan akan tertanam seiring dengan tumbuhnya tulang baru.

Baca Juga: Sempat Absen karena Cedera Tulang Rusuk, Rafael Nadal Mulai Latihan Lagi

"Nggak perlu lagi diambil, sekrup itu tidak bisa dicabut kalau sudah terbentuk tulang baru," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI