Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan alias FDA Amerika Serikat memberikan izin penggunaan darurat bagi obat Covid-19 Remdesivir untuk anak-anak.
Hal ini menjadikan Remdesivir sebagai obat Covid-19 pertama yang boleh diberikan kepada anak-anak berusia di bawah 12 tahun. Dalam keterangannya, FDA menyebut pemberian Remdesivir dibolehkan pada pasien Covid-19 berusia 28 hari ke atas dengan berat badan minimal 3 kilogram.
Meski sudah disetujui, penggunaan Remdesivir terbatas hanya boleh diberikan di rumah sakit, khusus pasien Covid-19 gejala ringan dan sedang.
Sebelumnya, penggunaan obat yang juga dikenal dengan merk dagang Veklury ini sudah disetujui bagi pasien anak di atas usia 12 tahun dan juga orang dewasa dengan berat badan minimal 40 kilogram.

Patrizia Cavazzoni, Direktur Pusat Evaluasi dan Penelitian Obat FDA, menyebut pemberian izin penggunaan darurat dilakukan karena semakin banyak pasien Covid-19 anak yang mengalami sakit parah.
"Karena COVID-19 dapat menyebabkan sakit parah pada anak-anak, beberapa di antaranya saat ini tidak memiliki pilihan vaksinasi, pilihan pengobatan COVID-19 yang aman dan efektif terus diperlukan untuk kelompok populasi ini," katanya dilansir ANTARA.
Update Covid-19 Global
Update Covid-19 global per Selasa (26 April) menunjukkan penambahan kasus positif sebanyak 381.247 dan kematian meningkat 1.775 jiwa.
Dalam 24 jam terakhir pula, sebanyak 979.216 orang berhasil dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona SARS Cov-2 tersebut.
Baca Juga: Data CDC: Covid-19 Masih Jadi Tiga Besar Penyebab Kematian Utama di Amerika Serikat Tahun Lalu
Data pada situs worldometers tercatat, total kasus Covid-19 di dunia sejak awal pandemi telah sebanyak 509,9 juta dengan kematian lebih dari 6,24 juta jiwa. Jumlah orang yang berhasil sembuh totalnya telah mencapai 463 juta. Hingga saat ini, masih ada 40,65 juta orang di seluruh dunia yang masih positif Covid-19.