BPOM AS Temukan 2 Suplemen yang Diam-Diam Mengandung Bahan Aktif Berbahaya, Bisa Bikin Serangan Jantung!

Selasa, 26 April 2022 | 16:42 WIB
BPOM AS Temukan 2 Suplemen yang Diam-Diam Mengandung Bahan Aktif Berbahaya, Bisa Bikin Serangan Jantung!
Ilustrasi suplemen (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) merilis peringatan baru pada Rabu (20/4/2022) lalu tentang suplemen yang mengandung bahan aktif berbahaya.

Suplemen dengan variasi nama "Artri" atau "Ortiga" ini mengandung bahan aktif tersembunyi yang tidak tercantum pada label produk.

FDA mengatakan suplemen tersebut dipasarkan sebagai pengobatan untuk gejala radang sendi, nyeri otot, osteoporosis, dan kanker tulang, lapor Insider.

Dari hasil analisis laboratorium, FDA mengungkapkan bahwa produk Artri dan Ortiga mengandung bahan yang berpotensi berbahaya, seperti:

Baca Juga: Daftar Obat-obatan yang Perlu Dibawa Saat Melakukan Perjalanan Mudik, Termasuk Parasetamol dan Hand Sanitizer

1. Diklofenak

Menurut FDA, Artri Ajo King mengandung diklofenak, obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang mirip dengan ibuprofen dan aspirin.

Kandungannya dapat menyebabkan masalah pencernaan serius, seperti ulserasi dan perforasi (luka pada dinding organ pencernaan), jika dikonsumsi secara tidak benar.

Ilustrasi suplemen minyak ikan. (Shutterstock)
Ilustrasi suplemen(Shutterstock)

2. Natrium diklofenak atau diclofenac sodium

Produk Ortiga Ajo Rey juga mengandung diklofenak yang dapat meningkatkan risiko kejadian kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung.

Baca Juga: Posko BPJS Kesehatan Sediakan Pijat Relaksasi Hingga Penyediaan Obat-obatan di 7 Titik Arus Mudik

Hal itu dapat menyebabkan ulserasi atau perforasi fatal pada lambung dan usus.

3. Dexamethasone

Jenis kortikosteroid yang telah digunakan untuk merawat pasien Covid-19 parah. Ini dapat mengubah tekanan darah, menyebabkan infeksi, dan merusak tulang.

4. Methocarbamol

Relaksan otot untuk mengobati rasa sakit atau cedera yang dapat menyebabkan sedasi dan pusing.

FDA mengatakan bahwa suplemen tersebut dijual dan didistribusikan oleh dua vendor berbasis di Meksiko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI