Suara.com - Gerak-gerik Vladimir Putin (69) ketika menghadiri kebaktian Paskah Ortodoks di Moskow pada Minggu (24/4/2022) menimbulkan dugaan sang Presiden Rusia sedang sakit parah.
Dalam rekaman yang beredar di media sosial, Putin tampak gelisah, goyang, dan sesekali menggigit-gigit bibirnya selama kebaktian.
Mengenakan setelan jas biru tua, kemeja putihm dan dasi ungu, Putin memengang lilin merah saat ia berdiri di Christ the Savior Cathedral, bersama Walikota Sergei Sobyanin.
Sang presiden terlihat tidak nyaman, ia sesekali membasahi dan mengigit bibir ketika ibadah berjalan. Sementara para jemaat menjawab sang pendeta, Putin terlihat diam saja, lapor New York Post.
Baca Juga: Macron Kalahkan Pengagum Putin, Eropa dan Ukraina Gembira
Sementara pekan lalu, Putin juga terlihat sedang kembung dan dengan canggung mencengkeram pinggiran meja saat membahas nasib kota Mariupol di Ukraina yang terkepung.
Menurut ekonom Swedia dan mantan penasihat Rusia Anders Aslund, sang Presiden terlihat depresi dan sedang dalam kondisi buruk.
"Pertemuan Putin dengan Shoigu hari ini menunjukkan antara depresi dan tampaknya dalam kesehatan yang buruk. Shoigu harus menjelaskan komentarnya ke Putin dan pengucapannya tidak jelas, menunjukkan desas-desus serangan jantungnya mungkin (terjadi)," cuit Aslund, Kamis (21/4/2022).
Sementara politisi Inggris Louise Mensch mengatakan video tersebut tampak mendukung kabar burung bahwa Putin menderita penyakit Parkinson.
Kabar lainnya mengungkap bahwa sang Presiden baru-baru ini mengadakan 35 pertemuan rahasia dengan dokter kanker.
Baca Juga: Penggemar Super Misterius Vladimir Putin di Facebook, Apa Misi Mereka?
Tidak hanya itu, ada juga rumor bahwa Putin mulai mandi darah yang diambil dari tanduk rusa, yang dipotong saat sedang tumbuh dan penuh dengan darah segar, menurut outlet investigasi Rusia The Project.
Tujuan mandi tersebut adalah untuk meningkatkan sistem kardiovaskular dan meremajakan kulit. Namun, Kremlin telah membantah tuduhan bahwa Putin dalam kondisi kesehatan yang buruk.