Amankah Suntik Vaksin saat Menstruasi? Ini Kata Ahli

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Senin, 25 April 2022 | 10:20 WIB
Amankah Suntik Vaksin saat Menstruasi? Ini Kata Ahli
ilustrasi vaksinasi COVID-19. [Envato Elements]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kini akses vaksin Covid-19 semakin mudah didapat, bahkan masyarakat diminta untuk segera mendapatkan suntikan booster. Namun demikian, masih ada pertanyaan apakah aman bagi wanita untuk suntik vaksin saat menstruasi?

Mengutip dari Very Well Health, kekhawatiran tentang menstruasi pertama kali dilaporkan pada Februari 2021 oleh surat kabar Israel Haaretz, setelah beberapa wanita Israel yang divaksinasi melaporkan mengalami menstruasi yang tidak teratur.

Selain itu, beberapa wanita lain berbagi di media sosial tentang perubahan menstruasi yang mereka alami setelah vaksin.

Tetapi hingga saat ini tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung cerita ini atau menjelaskan mengapa hal itu bisa terjadi.

Baca Juga: Berolahraga Setelah Vaksin Covid-19, Berbahayakah? Begini Kata Ahli!

Javeed Siddiqui, MD, seorang spesialis penyakit menular di TeleMed2U di California, mengatakan bahwa menstruasi bukan alasan untuk menghindari atau menunda vaksinasi.

Menstrual cup, cawan menstruasi [shutterstock]
Menstrual cup, cawan menstruasi [shutterstock]

Bahkan orang dengan riwayat reaksi alergi parah terhadap vaksin, dianjurkan untuk tetap mendapat vaksin setelah berkonsultasi dengan dokter.

Studi yang dipublikasikan di Obstetrics & Gynecology pada awal 2022 menemukan bahwa vaksin Covid-19 dapat secara sementara dan sedikit memengaruhi siklus menstruasi seseorang, tetapi perubahannya hampir tidak dapat dideteksi.

Meski hasil penelitian ini dapat meningkatkan keragu-raguan vaksin di antara beberapa wanita, tetapi para ahli bersikeras bahwa vaksin Covid-19 tetap aman untuk semua orang.

"(Hasil penelitian ini]) seharusnya tidak menghalangi mendapatkan vaksin. Faktanya, penyakit Covid kemungkinan akan mengganggu siklus menstruasi lebih banyak daripada vaksin," kata Dr. Taraneh Shirazian, profesor di departemen kebidanan dan ginekologi di NYU Langone Health, mengutip dari Healthline.

Baca Juga: Update Covid-19 Jakarta 24 April: Positif Tambah 135, Sembuh 249, Meninggal 1

"Vaksin adalah cara terbaik untuk menghindari rawat inap dan kematian akibat Covid-19. Vaksin tidak akan mengganggu kesuburan Anda,"

Jadi, menstruasi seharusnya tidak menghentikan Anda untuk melewatkan jadwal vaksin Covid-19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI