Tak Selamanya Menyenangkan, 5 Kondisi Ini Dapat Membuat Seks Terasa Menyakitkan bagi Wanita

Kamis, 21 April 2022 | 20:00 WIB
Tak Selamanya Menyenangkan, 5 Kondisi Ini Dapat Membuat Seks Terasa Menyakitkan bagi Wanita
Ilustrasi bercinta (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berhubungan seksual seharusnya menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi Anda dan pasangan. Tetapi terkadang aktivitas ini dapat menyebabkan rasa sakit bagi perempuan.

Biasanya rasa sakit ini disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan. Ahli kesehatan seksual, Siyamak Saleh, mencoba menjelaskan beberapa penyebabnya melalui sebuah unggahan TikTok, yang dikutip pada Kamis (21/4/2022) via The Sun.

1. Vaginismus

Vaginismus merupakan pengencangan otot yang tidak disengaja di sekitar vagina setiap kali adanya penetrasi, baik dengan pasangan maupun menggunakan mainan seks.

Baca Juga: 4 Cara Move On dari Masa Lalu yang Menyakitkan, Kamu Harus Beranjak!

Kondisi ini sangat mengganggu kehidupan seks wanita dan menyebabkan kehilangan kepercayaan diri.

2. Infeksi menular seksual (IMS) dan kandidiasis

IMS dapat membuat berhubungan seks terasa sangat menyakitkan. Seperti klamidia, infeksi human papilloma virus (HPV), gonore, herpes genital dan sifilis.

Sementara kandidiasis merupakan infeksi jamur umum yang biasanya terjadi pada wanita. Kondisi ini bisa membuat tidak nyaman dan gatal, tetapi relatif mudah diobati.

Alasan seks menyakitkan (TikTok)
Alasan seks menyakitkan (TikTok)

3. Kekeringan

Baca Juga: Hubungan Seks Terasa Menyakitkan, 5 Kondisi Ini Bisa Jadi Pemicunya!

Saleh menjelaskan alasan ketika wanita kesakitan saat berhubungan seks adalah karena kekeringan pada vagina. Ini sering terjadi pada wanita yang sedang mengalami menopause.

Kekeringan bisa membuat seks sulit dinikmati karena tidak adanya pelumas. Karenanya, penting untuk menggunakan produk pelumas saat akan melakukan penetrasi.

4. Penyakit

Penyakit yang dapat membuat seks sangat menyakitkan bagi wanita adalah fibroid dan endometriosis.

Endometriosis terjadi ketika jaringan yang mirip lapisan rahim tumbuh di luar rahim, seperti di ovarium, saluran tuba, atau kandung kemih.

Sementara fibroid adalah pertumbuhan non-kanker yang dapat berkembang di dalam atau sekitar rahim. Fibroid terbentuk dari otot dan jaringan berserat yang ukurannya bervariasi.

5. Faktor emosional

Alasan lainnya adalah faktor emosional. Jika wanita berjuang dengan kesehatan mental, seperti depresi dan kecemasan, maka dapat membuat seks menjadi menyakitkan.

Menurut Saleh, ini bisa terjadi ketika wanita tersebut kehilangan libido atau kurang bergairah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI