"Mengherankan, neuron tertentu di otak sebenarnya bisa merasakan kenaikan kadar gula darag secara mendadak," jelasnya.
Sedangkan, mitokondria dengan cepat berubah bentuk dan struktur, yang dapat menyebabkan perubahan metabolisme yang mendalam secara keseluruhan, seperti diabetes tipe 2.
Ia mengatakan mengurangi konsumsi karbohidrat olahan dan gula menghilangkan tekanan ini pada mitokondria.
Bahkan, puasa juga mendukung jaringan mitokondria dengan menghilangkan mitokondria yang rusak dan memicu pembuatan sel baru.
Lebih lanjut, Profesor Goodwin merekomendasikan untuk menetapkan kisaran kalori yang sehat untuk mencegah makan berlebihan.
Cara ini akan mengurangi keluaran spesies oksigen reaktif, yang mendorong peradangan dan kerusakan sel.
Selain nutrisi, Profesor Goodwin mengatakan bahwa olahraga, sauna, dan tidur malam yang baik semuanya berperan dalam melindungi sel-sel otak.
Penelitian telah menunjukkan bahwa peningkatan suhu jaringan otot meningkatkan efisiensi mitokondria.
Bahkan, relaksasi dan meditasi juga dapat berperan dalam menjaga mitokondria kita tetap sehat, mengurangi efek psikologis dari hormon stres kortisol.
Baca Juga: Ade Armando Alami Pendarahan Otak Bagian Belakang, Waspadai Risiko Komplikasinya!