Dugaan Kontaminasi Bakteri Salmonella dalam Kinder Joy: Ketahui Gejala Infeksinya!

Rabu, 13 April 2022 | 18:23 WIB
Dugaan Kontaminasi Bakteri Salmonella dalam Kinder Joy: Ketahui Gejala Infeksinya!
Ilustrasi produk Kinder Joy di meja kasir. Foto: Akun Twitter @PassionTely
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menghentikan peredaran produk makanan merek Kinder Joy akibat laporan adanya kontaminasi bakteri Salmonella.

Hal ini terkait dengan laporan yang diterbitkan oleh FSA Inggris pada 2 April 2022 lalu tentang penarikan sukarela produk cokelat merek Kinder Surprise karena diduga terkontaminasi bakteri Salmonella (non-thypoid).

"Untuk melindungi masyarakat dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian, Badan POM akan melakukan random sampling dan pengujian di seluruh wilayah Indonesia terhadap produk merek Kinder yang terdaftar," ujar Kepala Badan POM dalam keterangannya, beberapa waktu lalu.

Menurut laman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) bakteri Salmonella dapat menyebabkan infeksi samonellosis.

Baca Juga: Apa Itu Bakteri Salmonella yang Bikin Kinder Joy Dilarang Beredar Sementara?

Penyakitnya bisa serius. Gejala biasanya dimulai 6 jam sampai 6 hari setelah terinfeksi, seperti diare yang bisa berdarah, demam, dan kram perut.

Apa Itu Salmonella yang Membuat Cokelat Kinderjoy Ditarik dari Peredaran? Ketahui Gejalanya Jika Terinfeksi - Surprise egg kinderjoy. (Pixabay/rebeccaspictures)
Kinder Joy  (Pixabay/rebeccaspictures)

Selain itu, dilansir Mayo Clinic, gejala lainnya bisa berupa:

- Mual
- Muntah
- Panas dingin
- Sakit kepala
- Darah dalam tinja

Orang yang terinfeksi harus segera memeriksakan diri ke dokter bila mengalami:

- Diare dan demam yang lebih tinggi dari 38,8 derajat Celcius
- Diare lebih dari 3 hari yang tidak kunjung membaik
- Tinja berdarah
- Muntah berkepanjangan yang mencegah penderita menahan cairan
- Tanda-tanda dehidrasi, seperti memproduksi sedikit urin, mulut dan tenggorokan kering, serta pusing saat berdiri.

Baca Juga: BPOM Tanjungpinang Imbau Supermarket Tak Jual Cokelat Kinder Joy untuk Antisipasi Bakteri Salmonella

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI