Berkat mineral dan bahan aktif (potasium, beta-karoten, dan pektin), buah ini mampu meningkatkan aliran darah ke otak, yang mana ini dapat meningkatkan kognisi dan meningkatkan daya ingat. Inilah mengapa buah ini diberi julukan sebagai “Buah Memori”. Selain itu juga bermanfaat untuk menghilangkan stres oksidatif serta meminimalisir risiko penyakit neurodegeneratif.
2. Meningkatkan Energi
Studi telah menemukan bahwa salak mampu meningkatkan stamina dan merangsang metabolisme serta dapat memberikan dorongan yang kuat untuk tingkat energi tubuh seseorang. Kandungan karbohidrat yang ada dalam buah salak juga berguna untuk enjaga energi sepanjang hari.
3. Penurunan Berat Badan
Salak memiliki kandungan serat tingkat tinggi, yang mana ini berguna untuk meningkatkan perasaan kenyang sehingga mencegah ngemil dan makan berlebihan. Selain itu, buah ini juga berguna dalam meningkatkan efisiensi pencernaan, meredakan gejala sembelit kram, dan kembung, dan
4. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Kalium yang ditemukan dalam salak membantu menurunkan tekanan darah, hal ini karena potasium adalah vasodilator. Ini bermanfaat untuk mengurangi ketegangan pada pembuluh darah maupun arteri. Itu artinya, ini berguna untuk menurunkan ketegangan pada seluruh sistem kardiovaskular.
5. Melindungi Penglihatan
Beta-karoten merupakan antioksidan yang ada dalam buah salak. Kandungan ini berguna untuk kesehatan penglihatan. Mempunyai betakaroten yang cukup dalam makanan Anda berguna untuk menurunkan risiko degenerasi makula serta membantu memperlambat perkembangan gejala katarak seiring usia bertambah.
Baca Juga: Tips Menjaga Pola Makan Bagi Pasien Maag Selama Puasa Ramadhan
6. Meredakan Sakit Maag