Kekurangan Vitamin D Bisa Sebabkan Komplikasi Kesehatan, Begini Cara Mengetahuinya!

Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni
Kekurangan Vitamin D Bisa Sebabkan Komplikasi Kesehatan, Begini Cara Mengetahuinya!
Ilustrasi vitamin D. (Shutterstock)

Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan sejumlah komplikasi kesehatan yang perlu diwaspadai gejalanya.

Suara.com - Kekurangan vitamin D termasuk masalah kesehatan serius tetapi sering kali diabaikan. Padahal, tubuh manusia membutuhkan sejumlah vitamin D untuk fungsi normal.

Sayangnya, beberapa faktor bisa menyebabkan kebutuhan vitamin D tidak terpenuhi, salah satu faktor gaya hidup.

Pada akhirnya, kekurangan vitamin D bisa mengakibatkan komplikasi kesehatan dan sering kali tanda-tanda ini terlihat ketika penyakit telah mencapai tahap selanjutnya.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami pentingnya vitamin D dan mengawasi tanda dan gejala kekurangan vitamin D.

Baca Juga: Paus Fransiskus Alami Dua Insiden Gagal Pernapasan Akut

Sebelum itu, Anda perlu tahu bahwa vitamin D berfungsi mengatur kalsium dan fosfor dalam tubuh, yang mana kedua elemen ini penting untuk kesehatan tulang, gigi dan otot.

Ilustrasi vitamin D (Pexels/Anna Shvets)
Ilustrasi vitamin D (Pexels/Anna Shvets)

Banyak penelitian juga menunjukkan bahwa vitamin D dapat mengurangi pertumbuhan sel kanker, membantu mengendalikan infeksi dan mengurangi peradangan.

Orang yang berusia di atas 70 tahun disarankan harus mengonsumsi 20 mikrogram vitamin D setiap hari. Jumlah vitamin D yang lebih tinggi direkomendasikan bagi mereka yang tidak terkena paparan sinar matahari yang cukup.

Bila tubuh tidak mendapatkan asupan vitamin D sesuai kebutuhan, kondisi ini bisa menyebabkan sejumlah penyakit yang berkaitan dengan tulang.

Pada anak-anak, kekurangan vitamin D bisa menyebabkan rakhitis. Rakhitis adalah penyakit langka, di mana tulang lunak dan mudah ditekuk.

Baca Juga: 7 Tanda Kekurangan Vitamin D, Termasuk Rambut Rontok?

Penyebab utama rakhitis adalah kekurangan asupan vitamin D dan/atau kalsium, atau masalah fisiologis yang terkait dengan metabolisme nutrisi ini.