Penelitian Temukan Infeksi Virus Corona Covid-19 Tingkatkan Risiko Diabetes

Kamis, 24 Maret 2022 | 21:47 WIB
Penelitian Temukan Infeksi Virus Corona Covid-19 Tingkatkan Risiko Diabetes
Ilustrasi Virus Corona Covid-19. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah studi menemukan bahwa orang yang pulih dari virus corona Covid-19 dalam satu tahun terakhir, sebanyak 40 persen lebih mungkin didiagnosis menderita diabetes.

Penulis mengatakan setiap orang dengan virus corona Covid-19 mengalami peningkatan risiko diabetes setidaknya 1 persen, yang dikhawatirkan menghasilkan jutaan kasus baru di seluruh dunia.

Sebagian besar orang dengan diabetes dalam penelitian di jurnal Lancet Diabetes and Endocrinology ini, didiagnosis diabetes tipe 2, bukan diabetes tipe 1.

Beberapa peneliti mengatakan virus corona Covid-19 juga bisa memicu diabetes tipe baru, di mana sel-sel tertentu secara keliru mulai menaikkan kadar gula darah, bukan sebaliknya.

Studi ini menambah bukti yang menunjukkan peningkatan risiko kondisi kardiometabolik pasca-Covid-19, seperti diabetes serta komplikasi jantung dan ginjal.

Iludtrasi diabetes (freepik)
Iludtrasi diabetes (freepik)

Sebab banyak orang mungkin mengira gejala Long Covid-19 itu hanya berupa permasalahan seperti masalah kognitif, kelelahan, atau sesak napas. Tetapi, para ilmuwan mengatakan kemungkinan ada berbagai jenis Long Covid-19 yang salah satunya ditentukan oleh masalah kardiometabolik setelah infeksi virus corona Covid-19.

"Kami semakin tahu bahwa ini bukan hanya masalah pernapasan atau kabut otak atau kelelahan," kata Ziyad Al-Aly, kepala penelitian dan pengembangan di VA St. Louis Health Care System dan ahli epidemiologi klinis di Universitas Washington. di St Louis dikutip dari Fox News.

Baru-baru ini, kelompok Dr. Al-Aly menerbitkan studi tentang risiko yang lebih luas tersebut. Satu studi menunjukkan orang dengan virus corona Covid-19 berisiko lebih tinggi terkena masalah jantung, termasuk stroke dan serangan jantung.

Sebelumnya beberapa dokter mengatakan bahwa diabetes tipe 2 dan masalah kesehatan jantung dapat dipengaruhi oleh penambahan berat badan atau penurunan aktivitas selama pandemi.

Baca Juga: Akibat Komplikasi Virus Corona Covid-19, Kedua Kaki Wanita Ini Harus Diamputasi!

Dalam studi diabetes baru, Dr. Al-Aly dan rekan peneliti menganalisis catatan 181.000 pasien virus corona dalam sistem Administrasi Kesehatan Veteran yang didiagnosis dengan Covid-19 pada satu tahun terakhir dan membandingkannya lebih dari 8 juta orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI