Infografis
Suara.com - Jika kamu berusia 20 tahunan dan masih malas merawat gigi, hati-hati gigi ompong terjadi saat tua.
Fungsi dan kualitas organ tubuh manusia memang semakin menurun secara alami seiring usia makin tua. Gigi termasuk organ yang bisa rapuh seiring waktu, sehingga lambat laun bisa tanggal atau copot. Karenanya, tak heran jika orang lanjut usia (lansia) menjadi ompong.
Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan tahun 2018 menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia berusia 65 tahun ke atas rata-rata telah kehilangan 17 gigi akibat mengalami karies.
Karies gigi sebenarnya bisa saja dicegah. Risiko ompong saat lansia juga masih bisa dihindari asalkan menjaga kebersihan gigi dan mulut dengan benar.
Baca Juga: Banyak Orang Masih Keliru Saat Sikat Gigi, Begini Kebiasaan yang Benar
"Banyak orang yang berusia ratusan tahun, tetapi gigi tetap bagus, bisa dipertahankan. Itu maintenance-nya memang tepat, bagaimana dia menyikat gigi dengan baik, waktunya kapan, bagaimana caranya menyikat dengan baik, itu memang harus dilakukan," kata Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) drg. Usman Sumantri, MSc., dalam webinar 'Jangan Tunggu Sampai Gigi Sakit' bersama Pepsodent, Selasa (22/3/2022).
Karies atau gigi berlubang penyebabnya sangat berkaitan dengan penumpukan sisa makanan juga cara menyikat gigi yang benar. Dokter Usman menjelaskan bahwa anjurannya menyikat gigi dua kali sehari. Yakni, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.
Tapi kebanyakan masyarakat Indonesia masih salah dalam waktu menyikat gigi. Yaitu, dua kali sehari pada saat mandi oagi dan sore. Hal itu dibuktikan dalam Riskesdas 2018 di mana hanya 2,8 persen orang yang menyikat gigi pada waktu yang benar.
"Ini memang harus diubah, perilaku orang agar gigi bisa dipertahankan. Ini penting termasuk juga pengaruh gizi yang dipelihara dengan baik," pungkasnya.
Baca Juga: Mantan Istri Larang Doni Salmanan Ngonten Bagi-Bagi Duit: Banyak Cara yang Lebih Baik
