China Bantah Pasien Positif COVID-19 Meninggal karena Infeksi Virus Corona, Lalu Karena Apa Dong?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Senin, 21 Maret 2022 | 15:55 WIB
China Bantah Pasien Positif COVID-19 Meninggal karena Infeksi Virus Corona, Lalu Karena Apa Dong?
Ilustrasi Covid-19 [Foto: Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Otoritas kesehatan di Provinsi Jilin, China, tengah mendapat sorotan usai menolak klaim kematian dua orang pasien positif Corona disebabkan oleh infeksi virus Corona.

Kedua pasien tersebut, masing-masing pria berusia 65 dan 87 tahun, mengidap berbagai penyakit bawaan, satu di antaranya belum pernah mendapatkan vaksin COVID-19.

Otoritas kesehatan menambahkan bahwa kedua korban bergejala ringan COVID-19 dan penyebab kematiannya adalah penyakit bawaan.

Pemerintah setempat mengingatkan masyarakat, khususnya yang berusia lanjut agar lebih meningkatkan kewaspadaan, menghindari pertemuan massal, selalu mengenakan masker, dan mengikuti vaksinasi.

Baca Juga: Menpan RB Tjahjo Kumolo Keluarkan Aturan Baru, ASN Sudah Boleh Bepergian ke Luar Negeri saat Pandemi Covid-19

Ilustrasi virus Corona Covid-19. (Dok. Envato)
Ilustrasi virus Corona Covid-19. (Dok. Envato)

Pada Minggu (20/3), Provinsi Jilin melaporkan 1.191 kasus positif baru dan 303 kasus tanpa gejala. Sehari sebelumnya terdapat 1.500 kasus positif baru.

Sejak 1 Maret provinsi di wilayah timur laut daratan Tiongkok itu mendapati 10.000 kasus positif COVID-19.

Beberapa kota di Jilin juga ditutup aksesnya dan pergerakan masyarakat dibatasi untuk memudahkan pencegahan dan pengendalian pandemi.

Kasus kematian terakhir akibat COVID-19 di China terjadi pada dua tahun lalu. China dikenal sangat berhati-hati dalam merilis jumlah kasus positif dan kasus kematian.

Baca Juga: Penumpang Kereta Api di Sumut Meningkat, Ini Penyebabnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI