Perubahan Musim Bisa Sebabkan Sakit Kepala dan Hidung Tersumbat, Ini Pemicunya!

Kamis, 17 Maret 2022 | 14:42 WIB
Perubahan Musim Bisa Sebabkan Sakit Kepala dan Hidung Tersumbat, Ini Pemicunya!
Ilustrasi sakit kepala (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anda mungkin pernah mengalami sakit kepala dan hidung tersumbat selama perubahan musim. Kondisi ini pastinya tidak nyaman dan sangat mempengaruhi suasana hati.

Tapi, Anda mungkin tidak tahu penyebab perubahan musim bisa mengakibatkan sakit kepala dan hidung tersumbat.

Sebagian besar, sakit kepala atau masalah sinus terkait dengan perubahan musim sebenarnya disebabkan oleh perubahan tekanan udara.

Tekanan barometrik juga disebut sebagai tekanan atmosfer, yakni tekanan yang disebabkan oleh berat udara di atas kita.

Terlepas dari kita sedang melewati transisi dari musim panas ke musim gugur dan musim dingin, tekanan udara berfluktuasi seiring perubahan musim.

Ilustrasi sakit kepala (Olya Kobruseva dari Pexels)
Ilustrasi sakit kepala (Olya Kobruseva dari Pexels)

Tekanan barometrik ini bisa berdampak pada kesehatan dalam berbagai cara, meskipun sakit kepala dan keluhan sinus adalah beberapa yang paling umum.

NHS sendiri mengatakan perubahan tekanan udara yang menyebabkan perubahan cuaca dianggap memicu perubahan kimia dan listrik di otak. Karena itu, perubahan musim bisa mengakibatkan sakit kepala.

"Kondisi ini mengiritasi saraf, yang menyebabkan sakit kepala," kata NHS dikutip dari Express.

Sakit kepala ini bisa berupa migrain atau sakit kepala cluster, yang terjadi 1 kali atau lebih dalam sehari selama beberapa minggu dan bulan.

Baca Juga: Subvarian Baru Virus Corona Ancam Indonesia? Ini Tanggapan Satgas Covid-19.

"Sakit cluster biasa terjadi di musim gugur dan musim semi," kata Brian M Grosberg, direktur Pusat Sakit Kepala Montefiore di New York.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI