Selain itu, vaksin harus diberikan dengan selang waktu 21 hari.
Sesuai uji klinis, vaksin dilaporkan 71% efektif dalam melindungi peserta uji coba berusia 18 hingga 64 tahun terhadap Covid-19.
Beberapa kemungkinan efek sampingnya adalah kulit kemerahan, nyeri, dan bengkak di tempat suntikan. Gejala lainnya termasuk menggigil, lelah, nyeri sendi, sakit kepala, demam ringan, nyeri otot, hidung tersumbat, nyeri tenggorokan, batuk, mual dan diare.
Menurut peneliti, efek sampingnya hanya akan bertahan selama beberapa jam hingga hari. Reaksi alergi parah atau anafilaksis jarang terjadi setelah vaksinasi.