Teknologi Teranyar Bedah Tulang Belakang, Ini 4 Fakta Robot Navigasi dan Cara Kerjanya

Jum'at, 25 Februari 2022 | 20:59 WIB
Teknologi Teranyar Bedah Tulang Belakang, Ini 4 Fakta Robot Navigasi dan Cara Kerjanya
Ilustrasi nyeri tulang belakang, tulang ekor, pinggang, punggung. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Biasanya pasien yang habis kena radiasi ini akhirnya sangat lemas, bahkan dialami dokter. Saya termasuk orang yang mengalami paparan radiasi selama 30 tahun menangani saraf tulang belakang," ungkap Dr. Luthfi.

3. Pasien Cepat Pulih

Robot navigasi untuk bedah tulang belakang yang minimal risiko membuat pasien lebih mudah sembuh dan bisa pulang dalam hitungan 2 hingga 6 hari.

"Biasanya melalui bedah tulang belakang sebelumnya perlu dirawat di rumah sakit selama 1 hingga 2 minggu, dengan teknologi itu bisa dikurangi masa rawatnya," jelas Dr. Luthfi.

Hal ini juga akhirnya membuat beban dokter berkurang, karena pasien tidak mengeluh sakit lebih lama.

4. Mengurangi Beban Rumah Sakit

Seperti diketahui tempat tidur perawatan rumah sakit adalah hal yang sangat vital. Semakin lama pasien dirawat, maka semakin sedikit peluang pasien lain untuk mendapatkan perawatan medis.

"Bahkan orang kena masalah tulang belakang, masa rawat inapnya jadi lebih cepat, tempat tidur bisa ditempati orang lain yang butuh perawatan," tutup Dr. Luthfi.

Baca Juga: Biodata Arnold Putra, Desainer Muda dan Tajir Bikin Tas Pakai Tulang Belakang Manusia, Dia dari Jakarta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI