Suara.com - Peningkatan jumlah kasus Covid-19 varian Omicorn sangatlah pesat. Dalam sepekan terakhir tercatat ada lebih dari 6 ribu orang yang dinyatakan positif terpapar virus Omicron. Untuk lebih waspada, ketahui gejala Omicron pada orang dewasa dan anak pada artikel berikut ini.
Omicron tak hanya menyerang orang dewasa saja, usia anak-anak juga bisa dengan mudah terjangkit virus ini. Diketahui pertama kali kasus virus Covid-19 varian Omicorn masuk di Indonesia mulai tanggal 15 Desember 2021 lalu. Hingga Februari 2022 terus mengalami peningkatan jumlah kasus hingga Pemerintah memberlakukan PPKM di sejumlah wilayah. Ketahui gejala Omicron pada dewasa dan anak berikut.
Mutasi Omicron terjadi salah satunya karena kurangnya kesadaran masyarakat dengan gejala yang ditimbulkan. Sebab varian ini memiliki gejala yang lebih ringan dibandingkan dengan Covid-19 jenis lain. Namun penyebarannya lebih cepat dibanding dengan varian Delta. Oleh karena itu penting untuk mengetahui gejala Omicron pada orang dewasa dan anak .
1. Gejala Omicron pada Orang Dewasa
Baca Juga: Tak Boleh Diabaikan, Begini Penanganan Gangguan Irama Jantung atau Aritmia pada Anak
Pada orang dewasa gejala Omicron pertama kali menyerang pada jaringan pernapasan. Namun tidak menyebabkan kerusakan begitu parah pada paru-paru. Berikut ini gejala Omicron yang akan dirasakan pad orang dewasa:
- Bersin yang terus menerus
- Sakit pada tenggorokan
- Flu hingga hidung beringus
- Sakit pada kepala bagian depan dan belakang
- Badan terasa sangat lelah meskipun tidak sedang melakukan aktivitas berat
Dibeberapa kasus pada orang dewasa, pasien juga mengalami gejala Omicron sama seperti gejala Covid lainnya. Seperti demam, nyeri otot, batuk terus menerus, dan kehilangan indera penciuman.
Omicron juga rentan menyerang pada anak-anak terutama pada mereka yang belum divaksin. Gejala Omicron pada anak cenderung mirip dengan orang dewasa. Berikut ini gejala umum yang akan dirasakan anak yang terjangkit Omicron:
- Nyeri tenggorokan
- Demam
- Batuk keras
- Nafas terasa berat
- Suara serak
Jika Anda atau Anak anda mengelami gejala-gejala di atas maka disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Selain itu juga penting untuk melakukan pengetesan supaya mengetahui apakah terpapar virus Omicron atau tidak. Hal ini agar penderita segera mendapat penanganan secara cepat dan mencegah penularan kepada orang lain.
Baca Juga: Ciri Sakit Kepala Gejala Omicron yang Paling Sering Terjadi dan Berbeda dari Flu Biasa, Yuk Simak
Demikian penjelasan mengenai gejala Omicron pada orang dewasa dan anak. Semoga menambah kewaspadaan kita semua.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari