Ketika dokter Ivan masih menempuh pendidikan di Australia, ia pernah mendapat penghargaan Australian Gynecology Award, yang hadiahnya adalah beasiswa ke Korea Selatan.
Ia juga pernah bekerja sebagai dokter bayi tabung di negara tersebut sekitar 10 tahun hingga akhirnya ia menetap di Indonesia pada 2005.
Tidak hanya itu, dokter Ivan juga salah satu pendiri IRSI (Indonesian Reproductive Science Institute), institusi khusus untuk melatih dokter Indonesia agar bisa menangani bayi tabung.
Siapa sangka, jika pria dari tiga anak ini juga ahli bedah robotik pertama di Indonesia. Ini adalah inovasi baru di Tanah Air agar operasi skala besar dapat dilakukan secara mudah dan mempercepat masa pemulihan pasien.
Pada 2021 lalu, rumah sakit tempatnya menjabat sebagai Komisaris Utama mendapat penghargaan dengan kategori The Best Hospital in Maternity Service 2021.
3. Selalu memberi edukasi

Sebagai seorang ahli, pria 49 tahun ini tidak berhenti untuk selalu memberi edukasi terkait kandungan, kesuburan, hingga permasalahan organ reproduksi.
Dalam website resminya daa kanal YouTube-nya, dokter Ivan Sini selalu menyampaikan informasi penting bagi calon ibu terkait kehamilan dan pembedahan.
Ia juga sering menjadi pembicara atau narasumber dalam berbagai webinar.
Baca Juga: Dokter Ungkap 7 Jenis Penyakit Komorbid yang Berbahaya Bila Penderitanya Terserang Covid-19