"Saya pikir apa yang kami alami sama seperti orang yang sudah divaksin atau yang sudah menjalani vaksin booster. Kami tidak melihat banyak yang mengalami demam. Jika ada, itu orang yang belum divaksinasi," jelasnya.
"Orang yang divaksinasi yang memiliki gejala pilek, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, tetapi tidak mengalami demam. Jika sudah divaksinasi dan booster dan mengalami gejala itu, mungkin orang itu terkena Covid-19," tambah Judith O’Donnell.
Juru Bicara Satgas Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro menjelaskan apabila seseorang mengalami gejala Covid-19 seperti demam, batuk, pilek dan nyeri tenggorokan sebaiknya segera melakukan tes untuk mengetahui apa seseorang terdiagnosis Covid-19 ataupun tidaknya.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi bagi seseorang yang terkena Covid-19 agar pasien dapat segera ditangani dengan pemberian obat dan juga isolasi.
dr Reisa menyarankan kepada pasien Covid-19 untuk melakukan tes kembali pada hari ke-5 usai pasien mendapatkan diagnosis terpapar Covid-19. Apabila pada hari ke-5 ternyata hasil negatif, maka tidak perlu lagi untuk menjalani isolasi mandiri.
Itulah ulasan mengenai ciri-ciri gejala omicron meski sudah divaksin. Segera lakukan tes Covid-19 jika mengalami gejala yang disebutkan di atas.