Usai Implan Sumsum Tulang Belakang, 3 Pria Lumpuh Ini Bisa Berjalan Lagi

Rabu, 16 Februari 2022 | 16:15 WIB
Usai Implan Sumsum Tulang Belakang, 3 Pria Lumpuh Ini Bisa Berjalan Lagi
Ilustrasi Lumpuh (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penelitian dan teknologi baru menunjukkan harapan bagi orang yang mengalami kelumpuhan.

Para peneliti telah menemuakn teknologi yang bisa memulihkan fungsi motorik dengan cepat pada 3 pria yang mengalami kelumpuhan menggunakan sistem stimulasi listrik epidural.

Berkat teknologi ini, mereka bisa menargetkan orang dengan cedera tulang belakang yang paling serius. Artinya, mereka yang memiliki cedera tulang belakang lengkap secara klinis, tanpa sensasi dan tidak ada gerakan di kaki alias kelumpuhan.

Meskipun tidak ada hubungan antara otak dan ekstremitas setelah cedera tulang belakang.

Baca Juga: Dorce Gamalama Meninggal, Ini Risiko Penderita Diabetes Terinfeksi Virus Corona

Penelitian sebelumnya telah menemukan bahwa beberapa pasien dengan cedera tulang belakang lengkap mungkin memiliki beberapa koneksi yang masih berfungsi.

Ilustrasi kelumpuhan. (Pixabay)
Ilustrasi kelumpuhan. (Pixabay)

Meskipun studi 2018 baru-baru ini menggunakan stimulator untuk mengobati nyeri kronis pada pasien sumsum tulang belakang yang telah menunjukkan harapan.

Cakupan teknologinya terlalu sempit untuk menargetkan semua area sumsum tulang belakang yang melibatkan kontrol gerakan kaki dan batang tubuh.

Pada pasien tanpa cedera tulang belakang, saraf di sumsum tulang belakang menggunakan sinyal untuk berkomunikasi dengan otak guna menggerakkan kaki.

Tapi dilansir dari Fox News, sinyal saraf terlalu lemah untuk membuat gerakan setelah seseorang mengalami cedera tulang belakang.

Baca Juga: Dorce Gamalama Pernah Alami Alzheimer, Ini Risikonya saat Terinfeksi Virus Corona

Laporan tersebut mencatat penelitian yang menggunakan perangkat berbentuk dayung yang tertanam dengan elektroda untuk meningkatkan sinyal saraf, supaya pasien bisa berjalan.

Tiga pria berpartisipasi dalam penelitian ini, mulai dari usia 29 hingga 41 tahun, yang semuanya menderita cedera tulang belakang akibat tabrakan sepeda motor beberapa tahun sebelumnya. Sehingga para peneliti tahu bahwa cedera mereka telah stabil.

Ketiga pria tersebut mampu melakukan 300 langkah dengan dukungan tubuh dalam beberapa hari setelah implan sumsum tulang belakang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI