Suara.com - Orangtua perlu waspada apabila anak gampang sakit. Bisa jadi itu menjadi tanda kalau sistem imun anak kurang kuat.
Dokter Spesialis Anak Konsultan Alergi Imunologi RS Hermina Pasteur DR. dr. Reni Ghrahani Dewi Majangsari, Sp.A(K), M.Kes., mengingatkan anak dengan sistem imun lemah rentan sakit, termasuk tertular infeksi Covid-19.
"Untuk anak-anak yang mudah sakit, perlu dipertimbangkan tanda bahaya. Misalnya sering sekali diopname untuk penyakit saluran pernapasan, berat badan sulit meningkat, kemudian sering sekali kunjungan ke dokter," kata dokter Reni dalam diskusi daring, Sabtu (12/2/2022).
Kondisi seperti itu perlu dipertimbangkan orangtua untuk berkonsultasi dengan dokter terhadap kondisi anak. Selain itu, apabila ada anak memiliki penyakit bawaan secara genetik, juga harus didiskusikan dengan dokter.
Baca Juga: Daftar Makan yang Mengandung Vitamin D, Baik untuk Sistem Imun!
"Karena itu artinya perlu penanganan. Di samping itu perlu ditingkatkan sistem imun, sudah tentu diperlukan lingkungan dan zat gizi yang cukup juga makanan yang seimbang," tuturnya.
Pemberian suplemen dan vitamin tambahan bisa saja diberikan kepada anak dengan sistem imun lemah. Tetapi, menurut dokter Reni, asupan makanan bergizi seimbang saja sebenarnya cukup. Asalkan segala komponen yang diperlukan, baik protein, zat vitamin, dan berbagai mineral tercukupi.
Anak dapat diberikan suplemen apabila dalam kondisi tersebut, seperti mengidap autoimun atau berdasarkan anjuran dokter.
"Suplemen hanya diperlukan dalam keadaan tertentu. Jadi sebetulnya tidak perlu setiap hari. Kecuali memang kalau sudah ada kekurangan nutrisi tertentu dengan hasil cek laboratorium. Memang ada beberapa penyakit tertentu yang perlu didukung dengan suplemen, vitamin khusus, tapi juga harus berdasarkan petunjuk dokter," paparnya.
Baca Juga: Cara Tingkatkan Sistem Imun Tubuh, Salah Satunya Lewat Senyuman