Hits Health: Asap Putih di Langit Sebabkan Keracunan, Prediksi Varian Baru yang Lebih Menular dari Omicron

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 09 Februari 2022 | 10:37 WIB
Hits Health: Asap Putih di Langit Sebabkan Keracunan, Prediksi Varian Baru yang Lebih Menular dari Omicron
Ilustrasi chemtrail asap putih di langit. (Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar di media sosial sebuah postingan yang menyebut chemtrail alias asap putih yang ada di langit sebagai bahan kimia pembawa penyakit. Bahkan, disebut-sebut bahwa chemtrail jugalah yang menyebarkan virus Corona varian Omicron menyebar di masyarakat. Ini mitos atau fakta, ya?

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO memprediksi di masa depan bakal hadir varian Covid-19 yang lebih menular dari varian Omicron. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Pimpinan Teknis WHO, Maria Van Kerkhove yang mengatakan bahwa varian Covid-19 di masa depan punya kemampuan lebih besar lolos dari sistem kekebalan manusia.

Simak berita kesehatan terpopuler selengkapnya di bawah ini!

1. Chemtrail Asap Putih di Langit Sebabkan Keracunan, Batuk, Flu, Hingga Omicron, Mitos atau Fakta?

Ilustrasi pesawat, chemtrail di langit. (Envato)
Ilustrasi pesawat, chemtrail di langit. (Envato)

Beredar di media sosial, postingan yang menyebut chemtrail alias asap putih yang ada di langit sebagai bahan kimia pembawa penyakit.

Bahkan, disebut-sebut chemtrail jugalah yang menyebarkan virus Corona varian Omicron menyebar di masyarakat. Mitos atau fakta?

Baca selengkapnya

2. WHO: Bakal Ada Varian yang Lebih Menular dari Omicron di Masa Depan!

ilustrasi WHO. (Hector Christiaen / Shutterstock.com)
ilustrasi WHO. (Hector Christiaen / Shutterstock.com)

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO memprediksi di masa depan bakal hadir varian Covid-19 yang lebih menular dari varian Omicron.

Baca Juga: Minta Masyarakat Tak Panik Hadapi Varian Baru Covid-19, Mendagri: Tetap Protokol Kesehatan dan Pakai Masker

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Pimpinan Teknis WHO, Maria Van Kerkhove yang mengatakan bahwa varian Covid-19 di masa depan punya kemampuan lebih besar lolos dari sistem kekebalan manusia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI