Dari Kering Hingga Keputihan, Ini 7 Tanda Vagina Tidak Sehat

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Jum'at, 04 Februari 2022 | 18:30 WIB
Dari Kering Hingga Keputihan, Ini 7 Tanda Vagina Tidak Sehat
ilustrasi vagina nyeri
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seperti semua bagian tubuh, vagina juga membutuhkan perawatan dan perhatian yang tepat. Karena alat kelamin sebagian besar tertutup dan sebagian besar tidak terlihat, itu lebih rentan untuk diabaikan.

Selain itu, vagina juga berada di tengah-tengah keringat, urin, sekret lainnya dan sangat dekat dengan anus.

Semua faktor ini membuatnya semakin penting untuk membersihkannya secara teratur untuk mencegah penumpukan bakteri atau bau yang tidak diinginkan hingga menimbulkan infeksi.

Dilansir dari Times of India, berikut tujuh tanda yang akan memberi tahu jika vagina kamu tidak sehat.

Baca Juga: Lelaki Perlu Waspada, Infeksi COVID-19 Bisa Pengaruhi Jumlah Sperma Hingga Ukuran Penis Loh!

Kekeringan

ilustrasi vagina. (Shutterstock)
ilustrasi vagina. (Shutterstock)

Kekeringan dapat menyebabkan iritasi dan kedua gejala ini dapat berkembang menjelang menopause. Pengelupasan kulit dan iritasi adalah gejala lain dari menopause yang dapat menyebabkan hubungan seksual yang menyakitkan.

Konsultasikan dengan dokter Anda untuk pengurangan gejala ini. Meningkatkan asupan air dan mengatur pola makan Anda adalah langkah lain yang dapat dilakukan untuk meringankan gejala menopause.

Keputuhan tidak teratur

Keputihan berubah sepanjang siklus menstruasi dan merupakan hal yang wajar dan normal. Namun, jika kotorannya terlihat seperti keju cottage atau memiliki konsistensi kuning atau putih, maka itu bisa menjadi indikasi infeksi jamur. Infeksi jamur yang berulang adalah tanda peringatan dan harus ditanggapi dengan serius.

Baca Juga: 7 Tanaman yang Dibenci Lalat, Praktis Mengusir Tanpa Harus Ribet Pakai Bahan Kimia

Lecet

Lepuh pada vagina tidak normal. Mereka sebagian besar merupakan indikasi penyakit menular seksual atau infeksi dan memerlukan pengujian segera.

Pendarahan tak terduga

Pendarahan atau bercak ketika Anda tidak seharusnya menstruasi bisa menjadi hasil dari ketidakseimbangan hormon. Ketidakseimbangan ini bisa menjadi hasil dari stres yang berlebihan. Ini juga bisa menandakan kehamilan. Pendarahan pasca berhubungan seks juga bisa menjadi tanda kanker serviks dan tidak boleh diobati begitu saja.

Sensasi terbakar

Ini adalah gejala umum yang merupakan akibat dari infeksi saluran kemih dan dapat diobati dengan antibiotik. Namun, jangan meresepkan sendiri.

Bau yang aneh

Meskipun vagina tidak memiliki wewangian, vagina yang sehat memiliki baunya sendiri. Apa pun selain itu tidak normal dan bau amis bisa menjadi indikasi vaginosis atau ketidakseimbangan pH. Vaginosis mudah diobati dengan antibiotik.

Infeksi vagina kronis

Infeksi vagina yang berulang atau kronis adalah teriakan minta tolong dari vagina. Anda perlu mempertimbangkan untuk membuat perubahan dalam diet, olahraga, atau gaya hidup Anda. Kurangi stres dan cobalah untuk rileks sehingga vagina Anda bisa beristirahat dari apa pun yang menyebabkan ketidaknyamanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI