Benarkah Ukuran Sepatu Bisa Menjadi Indikator Panjang Penis? Begini Faktanya

Senin, 31 Januari 2022 | 20:57 WIB
Benarkah Ukuran Sepatu Bisa Menjadi Indikator Panjang Penis? Begini Faktanya
Ilustrasi ukuran penis (Pixabay/derneumann)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak mitos tentang ukuran penis yang masih dipercayai, salah satunya tentang kepuasan pasangan yang bergantung pada ukuran besar dan lurus.

Ada juga yang mengaitkan ukuran sepatu dengan panjang penis, yang sebenarnya tidak ada hubungannya sama sekali.

Demi meluruskan mitos-mitos ini, sistem layanan kesehatan Britania Raya NHS mengungkap fakta berdasarkan penelitian.

Dalam situsnya, NHS mengutip hasil studi yang terbit di British Journal of Urology International tahun 2002. Peneliti mengukur penis lebih dari 100 pria.

Baca Juga: Mitos Kue Keranjang di Balik Nian Gao Tahun Baru Imlek, Ada Sisi Sejarah Menarik

Melansir Daily Star, peneliti menemukan bahwa panjang penis tidak ada hubungannya dengan ukuran sepatu.

Ilustrasi ukuran penis (Shutterstock)

"Gagasan bahwa ukuran penis Anda sebanding dengan ukuran sepatu adalah mitos, menurut sebuah penelitian," jelas NHS.

Para peneliti di University College London mengukur penis dari 104 pria, termasuk remaja dan pensiunan. Panjang penis rata-rata dalam kelompok ini adalah 13 cm ketika direnggangkan dan rata-rata ukuran sepatunya adalah 43 cm.

"Peneliti tidak menemukan adanya keterkaitan antara ukuran sepatu dan panjang penis," tulis peneliti.

Hasil yang sama juga terbukti dalam penelitian di Kanada pada 1993 silam. Setelah membandingkan berat dan panjang kaki 63 pria, peneliti hanya tidak menemukan bukti nyata.

Baca Juga: Sejarah Kue Keranjang dan Maknanya, Ada Mitos yang Melegenda di Balik Nian Gao Tahun Baru Imlek

Menurut peneliti hubungan ukuran sepatu dan panjang penis sangat lemah.

"Badan penelitian menunjukkan tidak ada bukti ilmiah yang secara pasti menghubungkan panjang penis dan ukuran sepatu, namun mitos 'kaki besar sama dengan penis besar' masih terus menyebar dalam budaya populer,' tandas dokter dan ahli kesehatan, Nesochi Okeke-Igbokw.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI