Benarkah Virus NeoCov Lebih Mematikan dari Virus Corona Covid-19? Ini Kata Ahli!

Minggu, 30 Januari 2022 | 15:30 WIB
Benarkah Virus NeoCov Lebih Mematikan dari Virus Corona Covid-19? Ini Kata Ahli!
Ilustrasi virus Corona Covid-19, virus NeoCov. (Dok. Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mereka juga mengatakan bahwa infeksi virus NeoCov tidak dapat dinetralisir silang oleh antibodi yang menargetkan SARS-CoV-2 atau MERS-CoV.

ACE2 adalah protein reseptor pada sel yang menyediakan titik masuk bagi virus corona untuk terhubung dan menginfeksi berbagai sel.

"Studi kami menunjukkan kasus pertama penggunaan ACE2 pada virus terkait MERS, yang berpotensi mengancam keamanan hayati dari kemunculan ACE2 pada manusia menggunakan MERS-CoV-2 dengan tingkat kematian dan penularan yang tinggi," jelasnya.

Berdasarkan laporan oleh kantor berita Rusia Sputnik, para ahli dari Vector Russian State Research Center of Virology and Biotechnology mengeluarkan sebuah pernyataan beberapa waktu lalu.

Para ahli dari pusat penelitian Vector mengetahui data yang diperoleh peneliti Tiongkok mengenai virus corona NeoCov.

Saat ini, virus baru ini bukan tentang kemunculan virus corona baru yang mampu menyebar aktif di antara manusia. Mereka menguraikan potensi risiko yang membutuhkan studi lebih lanjut.

Saat ini, infeksi yang disebabkan oleh varian Omicron dari coronavirus menyebar dengan cepat ke seluruh dunia.

Varian Omicron ini terkenal dengan tingkat transmisibilitasnya yang tinggi, namun tidak separah nenek moyangnya, varian Delta.

Baca Juga: WHO Sebut Anak Remaja Sehat Tak Perlu Suntikan Booster Vaksin Covid-19, Ini Sebabnya!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI