Suara.com - Aktor Aliando Syarief mengaku mengidap gangguan mental OCD. Wah, bagaimana kabar lebih lanjutnya ya? Di sisi lain, ada kisah seorang kakek berusia 85 tahun yang mengaku ketagihan mendapat suntikan vaksin Covid-19. Hal tersebut, kata si kakek, membuat tubuhnya makin sehat.
Berita mengenai Aliando yang didiagnosis memiliki masalah gangguan mental OCD dan kakek ketagihan suntik vaksin Covid-19 masuk dalam daftar berita kanal Health paling populer edisi Jumat (28/1/2022) berikut ini.
1. Aliando Syarief Idap Gangguan Mental OCD, Kenali 3 Penyebabnya
Aliando Syarief baru-baru ini mengumumkan bahwa dirinya memiliki gangguan mental, OCD (Obsessive compulsive disorder).
Baca Juga: Kunci Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 Varian Omicron: Vaksin Booster dan Protokol Kesehatan
"Gue kena musibah, didiagnosis kena OCD yang ekstrem," kata Aliando Syarief dalam video Live Instagram dikutip Kamis (27/1/2022).
2. Mengaku Tubuhnya Menjadi Lebih Sehat, Pria 85 Tahun Ini Ketagihan Vaksin Covid-19 hingga Disuntik Belasan Kali
Seorang pria bernama Brahmdeo Mandal (85) asal Bihar, India, mengaku telah menerima 11 dosis vaksin Covid-19 dalam waktu beberapa bulan saja.
Pada Januari lalu, Mandal kembali berencana mendapat vaksin virus corona untuk ke-12 kalinya. Tetapi aksinya dihentikan oleh petugas kesehatan.
3. Puluhan Pegawai Kemensos yang Positif Covid-19 Diisolasi di Jaktim dan Bekasi
Sebanyak 60 pegawai di Kementerian Sosial (Kemensos) Pusat dinyatakan positif Covid-19. Kemensos memberikan tempat isolasi mandiri bagi pegawai tersebut yang membutuhkan.
Puluhan pegawai di Kemensos itu terungkap terpapar Covid-19 pasca melakukan tes swab PCR. Sebelumnya pegawai di lingkungan Kemensos di Kantor Pusat Jakarta maupun pegawai di Balai-Balai Kemensos.
4. Menkes Budi Kembali Imbau Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 Gejala Ringan Cukup Lakukan Isoman di Rumah
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin meminta warga yang positif Covid-19 tapi tidak bergejala atau memiliki gejala ringan, cukup melakukan isolasi mandiri atau isoman di rumah.
Imbauan itu juga berlaku untuk pasien yang terkonfirmasi positif virus corona varian omicron.
5. Dinilai Paling Mutakhir, Bisakah Teknologi BESS Obati Lumpuh Total Akibat Saraf Kejepit?
Pengobatan endoskopi tulang belakang generasi ketiga, Biportal Endoscopic Spine Surgery atau BESS, disebut sebagai yang teranyar untuk mengobati saraf kejepit herniasi nukleus pulposus (HNP).
Bahkan keunggulan teknologi BESS disebut-sebut keberhasilannya mencapai lebih dari 90 persen, dan dapat menurunkan nyeri hebat saraf terjepit hingga ke tingkat 0.