Program ini terdiri dari dua fase. Program fase pertama berlangsung dari Mei hingga Juli 2021, yang diikuti oleh 232 bidan. Kasus yang dikonsultasikan beragam, mulai dari konsultasi terkait gizi anak, kesehatan anak secara umum, hingga infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) dan diare.
Bidan yang mengikuti fase pertama ini berasal dari berbagai daerah seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan. Pada fase kedua, yang berlangsung dari November 2021 hingga Januari 2022, jangkauan lokasi bidan peserta lebih luas, yakni Jakarta, Makassar, Balikpapan, Medan, dan Palembang.
"Jumlah bidan yang mengikuti fase kedua ini lebih dari 450 bidan dalam 1 bulan program berjalan. Peluncuran fase kedua dilaksanakan pada 23 Oktober dan dihadiri lebih dari 1.000 bidan yang tersebar di berbagai kota,” tutup dr. Wawan.