Sempat Dikira Hernia, Ayah Tiga Anak Ini Ternyata Punya Alat Kelamin Perempuan

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Selasa, 25 Januari 2022 | 09:30 WIB
Sempat Dikira Hernia, Ayah Tiga Anak Ini Ternyata Punya Alat Kelamin Perempuan
Ilustrasi operasi. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dokter yang mengoperasi seorang ayah anak tiga dengan keluhan yang mereka pikir hernia malah menemukan tonjolan itu sebenarnya berisi alat kelamin perempuan.

Lelaki berusia 67 tahun itu pergi ke rumah sakit di Kosovo dengan keluhan pembengkakan di selangkangannya. Kondisi itu telah berlangsung selama satu dekade dan juga lahir dengan hanya satu testis yang turun.

Dokter mendiagnosisnya dengan hernia inguinalis, ketika jaringan menusuk ke selangkangan di bagian atas paha bagian dalam.

Tetapi ketika ahli bedah memeriksa massa, mereka menemukan rahim, leher rahim, tuba falopi dan ovarium, serta testisnya yang hilang.

Baca Juga: Kisah Wanita Punya Dua Kelamin dan Dua Rahim, Kini Sukses jadi Bintang OnlyFans

Kasus ini terungkap dalam jurnal Urology Case Reports oleh petugas medis yang bekerja di Universitas Prishtina.

lelaki itu didiagnosis dengan kondisi yang sangat langka yang dikenal sebagai Persistent Mullerian duct syndrome (PDMS).

Hanya 200 kasus telah dilaporkan dari kondisi yang terjadi ketika lelaki juga memiliki organ reproduksi perempuan di samping penis dan skrotum mereka.

Itu terjadi ketika awal rahim yang dikenal sebagai saluran Mullerian tidak rusak pada awal perkembangan laki-laki.

Tetapi dalam kasus yang sangat jarang hal ini tidak terjadi yang menyebabkan beberapa anak laki-laki dilahirkan dengan kedua set organ reproduksi.

Baca Juga: Cerita Wanita yang Punya Dua Organ Intim, Mengaku Bisa Pisahkan antara Kehidupan Pribadi dan Pekerjaan

Gejala kondisi ini termasuk testis yang tidak turun dan hernia di selangkangan. Tapi organ perempuan biasanya tidak ditemukan kecuali operasi dilakukan untuk mengobati massa.

Pasien sudah 10 tahun menderita benjolan yang membesar saat berdiri atau batuk namun mengempis saat berbaring.

Selama operasi untuk memperbaikinya, dokter menemukan struktur seperti buah pir yang mereka temukan adalah rahim.

Mereka juga menemukan kantung skrotum yang berisi tuba fallopi dan testis, yang memiliki ovarium yang melekat padanya.

Mereka mendiagnosisnya dengan PMDS, yang memiliki gejala utama hernia inguinalis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI