Suara.com - Pusar adalah bagian tubuh yang menjadi tempat kotoran berkumpul, baik kotoran yang disebabkan pakaian, gaya hidup dan keringat.
Jika Anda pernah melihat ada cairah putih, coklat atau kuning yang merembes dari pusar, maka Anda mungkin mengalami infeksi.
Tidak membersihkan pusar secara terus-menerus setiap kali mandi bisa menimbulkan ornamen pada pusar Anda.
Baru-baru ini, dokter bernama Dr Karan Rajan menanggapi seorang pengguna TikTok yang mengaku pasangannya tidak pernah membersihkan pusar.
Baca Juga: Omicron Masuk Kalbar, Satu Pekerja Migran Indonesia Asal Sulsel Dinyatakan Positif
Kemudian, wanita itu memutuskan untuk membersihkan pusar karena merasa sakit. Saat ia berusaha membersihkan bagian dalam pusat, ia menemukan banyak kotoran yang sudah menggumpal seolah menjadi ornamen pusar. Dr Rajan menyebut kumpulan kotoran pusar ini sebagai batu pusar.
Ia lalu menjelaskan bahwa banyak lubang di tubuh yang bisa menjadi tempat menumpuknya keringat, sel-sel kulit mati, minyak, kain pakaian dan bakteri, tidak hanya pusar. Jika Anda tidak pernah membersihkan bagian-bagian tubuh ini, bakteri dan kotoran akan menumpuk di sana hingga mengeras menjadi batu pusar.
"Batu pusar datang dalam beragam warna, biasanya hitam tapi bisa juga coklat muda," kata Dr Rajan, dikutip dari The Sun.
Kebanyakan orang tidak akan tahu bahwa mereka memiliki batu pusar dan mungkin hanya menyadari jika sudah terjadi infeksi atau goresan.
Kondisi ini berisiko terjadi pada orang yang memiliki kebersihan buruk, pusar yang sangat dalam, kelebihan berat badan dan mereka yang memiliki banyak rambut di area tersebut.
Baca Juga: Temuan Baru, Varian Omicron Bisa Sebabkan Sakit Kepala