Terlalu Banyak Bekerja dan Minum Alkohol, Pria Ini Alami Stroke di Usia yang Masih Muda

Jum'at, 21 Januari 2022 | 14:00 WIB
Terlalu Banyak Bekerja dan Minum Alkohol, Pria Ini Alami Stroke di Usia yang Masih Muda
Ilustrasi penyakit stroke. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pria asal Inggris bernama Kirk Godbeer (31) sedang berusaha meningkatkan kesadaran akan stroke pada kaum muda setelah mengalaminya sendiri pada 2020 lalu.

"Aku tidak tahu bahwa aku berisiko terkena stroke. Aku tidak berpikir di usiaku bisa terkena stroke," kata Godbeer, dilansir Insider.

Pengalamannya dimulai ketika ia bangun dengan rasa panas dan berkeringat pada pukul 03.15 waktu setempat tanggal 29 Maret 2020.

Ketika ia ingin mengambil air, Godbeer sadar dirinya merasa kesemutan tetapi sisi kiri tubuhnya terasa panas.

"Aku mereka sisi kiriku benar-benar lemah. Aku tidak bisa menggenggam menggunakan tangan kiri atau berjalan dengan benar," sambungnya.

LAA Occluder Implant untuk atasi darah kental pasien stroke (Shutterstock)
Ilustrasi stroke (Shutterstock)

Kondisi ini bertahan selama dua hari hingga akhirnya ia memeriksakan diri ke Bristol Royal Infirmary. Tetapi sesampainya di rumah sakit, CT scan dan tes darahnya lancar.

Dua hari tidak ada jawaban, ia pun memutuskan untuk menjalani MRI. Di sinilah baru diidentifikasi bahwa Godbeer terkena stroke.

"Saat itulah emosi dimulai. Stroke? Apakah aku akan baik-baik saja?" imbuh Godbeer, mengungkap apa yang dipikirkannya pada saat itu.

Setelah enam hari di rumah sakit, Godbeer dipulangkan. Tetapi dokter masih tidak tahu dari mana gumpalan darah yang menyebabkan stroke itu berasal.

Baca Juga: Harry Pantja Terserang Stroke, Kenali Gejala dan Penyebabnya!

Di rumah ibunya, dia menderita kelelahan terus-menerus, bicara tidak jelas, dan mulai batuk darah. Tiga hari setelah rontgen, dia diberi tahu bahwa ia menderita Covid-19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI